Realitakini.com-Painan,
Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan (Pemda Pessel) melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempu an, dan Perlindungan Anak bergerak cepat memberikan bantuan kepada korban kebakaran yang me landa Nagari Inderapura Timur, Kecamatan Airpura, pada Rabu, 26 Februari 2025. Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 14.00 WIB mengakibatkan empat unit ruko dan dua unit rumah warga terbakar habis. Musibah ini menimbulkan kerugian materil yang cukup besar serta kesedihan mendalam bagi para korban.
Menurut Kabid. Linjamsos dan Penanganan Fakir Miskin, Junaidi, S.Kom., M.E., kebakaran diduga disebabkan oleh konsleting listrik. Ia menjelaskan, setelah menerima laporan dari warga dan permint aan dari Pj. Wali Nagari Inderapura Timur, pihaknya segera menurunkan tim untuk memberikan bantuan dan mendirikan tenda serba guna sebagai tempat penampungan sementara bagi para korban.
Bantuan logistik bencana yang disalurkan antara lain berupa peralatan dapur keluarga, kasur, selimut, serta berbagai kebutuhan lainnya untuk membantu para korban menghadapi kondisi darurat. Bantuan tersebut diambil langsung di Lumbung Sosial Nagari Koto Nan Duo IV, Koto Hilie, Kecamatan Batang Kapas. Dengan bantuan dari berbagai pihak, diharapkan korban kebakaran dapat segera memperoleh tempat tinggal yang layak serta kebutuhan dasar lainnya.
"Kami berharap bantuan ini bisa meringankan beban para korban, terutama menjelang bulan Ramadhan yang tinggal sehari lagi" ujar Junaidi. Pihaknya juga bekerja sama dengan camat setempat, Surmayeti, dan perangkat nagari untuk memastikan distribusi bantuan berjalan lancar dan tepat sasaran.
Kepala Keluarga yang terdampak kebakaran antara lain adalah Ria Aropa (5 jiwa), Moh. Tamail (2 jiwa), Lukman (2 jiwa), Inal (3 jiwa), dan Wardiman (3 jiwa). Semua keluarga tersebut kehilangan tempat tinggal dan barang-barang penting akibat kejadian ini. Bantuan yang diterima diharapkan dapat sedikit mengurangi penderitaan mereka.
Barang-barang yang disalurkan antara lain 5 paket peralatan dapur keluarga, 10 lembar kasur, 6 lembar selimut, 5 paket family kit, 5 paket kidsware, 16 paket makanan anak, 5 lembar terpal, 30 paket makan an siap saji, dan 10 paket sandang untuk anak laki-laki dan perempuan. Dengan bantuan ini, Pemda Pessel berupaya memastikan kebutuhan dasar korban kebakaran terpenuhi sementara mereka mencari solusi permanen.
Proses pendirian tenda serba guna dilakukan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk anggota Tagana (Taruna Siaga Bencana), TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan), serta warga se tempat. Kolaborasi ini diharapkan bisa membantu korban untuk memulai kehidupan baru setelah musibah besar yang menimpa mereka.
Selain itu, camat Airpura, Surmayeti, turut memberikan dukungan moral kepada warga yangterdampak. "Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan penderitaan mereka, terutama dalam menghadapi bulan suci Ramadhan yang sebentar lagi akan tiba," ungkapnya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam memberikan bantuan.
Proses evakuasi dan penyaluran bantuan berjalan dengan lancar, dan warga yang hadir turut merasa terhibur dengan adanya perhatian dari pemerintah daerah. "Walaupun musibah ini sangat besar, kami merasa sangat terbantu dengan kehadiran Pemda Pessel dan masyarakat sekitar. Semoga kami segera bisa bangkit kembali," ujar salah satu korban kebakaran, Ria Aropa.
Musibah kebakaran ini menjadi momentum penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk lebih siap dalam menghadapi bencana. Pemda Pessel melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak juga berkomitmen untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dalam penanganan bencana di masa depan, guna mengurangi dampak buruk yang dapat ditimbulkan.
Dengan adanya bantuan yang disalurkan dan kerjasama dari berbagai pihak, diharapkan korban kebakaran dapat segera pulih dan memulai kehidupan mereka kembali, sambil menunggu proses rekonstruksi rumah yang akan dilakukan baik secara mandiri maupun lewat fasilitasi pihak lain.
Pemda Pessel berjanji untuk terus memberikan perhatian penuh kepada warga yang terdampak, terutama dalam periode yang penuh berkah ini menjelang Ramadhan.
Tags:
Pesisir selatan