Sebanyak 376 Kepala Keluarga (KK) di Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) juga ikut mengungsi akibat terdampak banjir.
Sebelumnya, dalam beberapa hari yang lalu banjir melanda di pemukiman masyarakat Kecamatan Batang Asam. Kini, masyarakat Kecamatan Merlung Juga ikut mengungsi dampak dari banjir tersebut.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Realitakini.com dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanjabbar, untuk sementara sebanyak 376 KK mengungsi akibat dari dampak banjir tersebut.
Kalak BPBD Tanjabbar, Zulfikri menerangkan, untuk Kecamatan Merlung sebagian besar masih terdampak banjir dengan ketinggian rata-rata 1,2 Meter. Kondisi jalan Lintas Timur saat ini masih macet total.
"Kondisi saat ini, lalu lintas di jalan Lintas Timur masih keadaan macet total. Hal itu dikarenakan, kawasan tersebut terdampak banjir dengan ketinggian 1,2 Meter," ucap Zulfikri, kepada Realitakini.com, via WhatsApp, Senin (20/1/2025) pagi.
Dikatakan Zulfikri, tak hanya jalan yang terdampak banjir. Namun, banjir juga memasuki ke pemukiman masyarakat di Kecamatan Merlung.
"Ada Beberapa Desa di Kecamatan Merlung juga terdampak banjir. Yakni, Desa Merlung, Desa Tanjung Paku, Desa Lubuk Terap, dan Kelurahan Merlung," sebut Zulfikri.
"Masyarakat Desa Merlung yang terdampak berjumlah sebanyak 147 KK, Desa Tanjung Paku sebagian besar terdampak banjir dengan tinggi air 1,5 Meter, Desa Lubuk Terap Dan Kelurahan Merlung menurut data sementara berjumlah 230 KK. Jadi, Total keseluruhannya sebanyak 376 KK mengungsi di rumah keluarganya," terang Zulfikri.
Sementara itu, kata Zulfikri, untuk di Kecamatan Muara Papalik terdapat beberapa Desa terendam banjir, namun untuk jumlah pasti belum diketahui disetiap masing-masing Desa, dikarenakan komunikasi yang terputus.
"Untuk Desa Lubuk Sebontan, akses jalan masuk terendam banjir dengan ketinggian lebih kurang1,5 Meter," ujar Zulfikri.
"Kemudian, untuk di Kecamatan Renah Mendaluh, masyarakat yang terdampak banjir berjumlah 50 KK yang terdiri dari Desa Lampisi dan Desa Cinta Damai," pungkasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, dampak banjir masih terjadi disebagian wilayah dan telah sebagian surut Kurang lebih 30 Cm. (Put)
Tags:
Tajabbar