MrJazsohanisharma
Baca Post Terbaru Untuk Mencapai Pendidikan Yang Optimal Perlu Sinergitas Pendidik dan Wali Murid   Baca Post Terbaru Wakil Bupati Solok H. Candra Tinjau Kesiapan Sekolah Rakyat    Baca Post Terbaru Sambut Hardiknas, Eka Hariani Sandra Tekankan Pendidikan Sebagai Investasi Jangka Panjang   Baca Post Terbaru    Baca Post Terbaru Pengedar Shabu Asal Solok Selatan Ditangkap Di Dharmasraya   Baca Post Terbaru Rencana Kerja Sama Bidang Pangan Dengan Tiga Provinsi Di Sumatera, Tindak Lanjut Dari Hasil Roadshow Gubernur Sumbar   Baca Post Terbaru Gubernur Sumbar : LPDP Hadir Untuk Negeri,Pendidikan Berkualitas, ASN Berdaya Saing, Daerah Maju, Indonesia Makmur   Baca Post Terbaru    Baca Post Terbaru Gubernur Sumbar :Tiga Hari Di Sumbar , Menteri PU Akan Meninjau Ground Breaking Fly Over Sitinjau Lauik.   Baca Post Terbaru Gubernur Mahyeldi “Peringatan Hardiknas 2025 Ini Bukan Hanya Seremoni Tahunan,”   Baca Post Terbaru Siswi SMA 10 Padang Bacakan UUD 1945 Tanpa Teks Gubernur Sumbar Berikan Hadiah Khusus    Baca Post Terbaru Direktur Utama Perumda Air Minum Kota Padang, Hendra Pebrizal, Raih Penghargaan Indonesia Visionary Leader 2025   Baca Post Terbaru Angkutan Batubara Kangkangi Aturan, Aktivis Batangari Minta Satgas Wasgakkum Turun Ke Lapangan   Baca Post Terbaru Polda Jambi Amankan Pelaku Pengoplosan Gas LPG 3 Kilo Ke Gas LPG 12 Kilo Di Batanghari   Baca Post Terbaru Pemprov Sumbar Matangkan Persiapan Groundbreaking Pembangunan Fly Over Sitinjau Lauik Bersama Menteri PU RI   Baca Post Terbaru PII Riau Berikan Penghargaan Kepada Marsma TNI Feri Yunaldi, S.E., M.Han   Baca Post Terbaru DPRD Kota Padang Penutupan Masa Sidang II Dan Pembukaan Masa Sidang III Tahun 2025 Dalam Rapat Paripurna   Baca Post Terbaru Sambut Hari Buruh, Polres Blitar Gelar Simulasi Pengamanan Unjuk Rasa   Baca Post Terbaru Disperindag Blitar Gelar Pelatihan Bagi Calon Karyawan Pabrik Rokok Lewat Pemanfaatan Tahun 2025 DBHCHT   Baca Post Terbaru Status DPO Sitanggang Dan Zubir Tidak Bisa Dihapus, Kanit Tipidter: Kecuali DPO Meninggal Dunia  

Gunung Marapi Naik Status Jadi Siaga, Plt Gubernur Audy Joinaldy Minta Warga Tak Beraktivitas Dalam Radius 4,5 KM

Realitakini.com-Padang 
Gunung Marapi kembali mengalami erupsi dalam beberapa hari terakhir, hingga saat ini kembali ditetap kan berstatus Siaga. Menyikapi fenomena alam tersebut, Plt Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, meminta masyarakat untuk tidak beraktivitas dalam radius 4,5 Kilometer (KM) dari puncak Marapi.

"Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) telah menaikkan status Gunung Marapi dari Level II (Waspada) ke Level III (Siaga). Kita mempersiapkan segala sesuatunya. Ini bertujuan untuk meng antisipasi apabila terjadi lagi peningkatan aktivitas. Kita perlu pastikan zero korban jiwa," ungkap Audy saat menggelar rapat mendadak dengan BNPB dan instansi terkait di Istana Gubernuran, Kamis (7/11/2024).

Menurut Audy langkah yang harus ditempuh ialah melakukan persiapan posko-posko pengungsian, mengecek fasilitas sarana dan prasarana, serta mempersiapkan kebutuhan dasar pengungsian dan jalur evakuasi. Ia pun meminta warga tetap waspada dan saling mengingatkan satu sama lain.

"Untuk itu saya minta petugas untuk kembali mendata warga yang tinggal di kawasan Gunung Marapi dalamnradius 4,5 Kilometer," tegasnya.

Sementara itu, Pejabat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Harmensyah, menjelaskan bahwa saat ini Gunung Marapi bisa dikatakan status Siaga Darurat, karena potensi ancaman bencana ditandai dengan adanya informasi peningkatan ancaman berdasarkan sistem peringatan dini yang di berlaku kan, dan pertimbangan dampak yang akan terjadi pada masyarakat.

"Apabila terjadinya peningkatan aktivitas Gunung Marapi, maka ada empat daerah yang terdampak, yaitu Kabupaten Agam, Tanah Datar, Kota Bukittinggi, dan Padang Panjang.Untuk itu kami himbau masyarakat untuk menjauhi tempat-tempat yang punya risiko tinggi kebencanaan dalam radius 4,5 KM," ucapnya.

Apabila sudah ada peringatan dari PVMBG dan terjadi sesuatu, sambungnya, warga diminta untuk cepat mencari tempat aman untuk berlindung, serta mengkuti arahan dari wali nagari atau kepala desa setempat. 

"Jika warga tidak mau mengungsi, maka aparat TNI, Polisi, BPBD, Satpol PP akan melakukan pemaksaan untuk mengungsi, karena kita tidak ingin jatuh korban jiwa," ungkapnya lagi. (adpsb/nov)

Post a Comment

Previous Post Next Post