Realitakini.com-Blitar ,
Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi yang melanda Kabupaten Blitar sejak Sabtu (30/11/2024) sore menyebabkan bencana hidrometeorologi berupa tanah longsor dan banjir di sejumlah wilayah.
Blitar Sabtu ( 30/11/2024)
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar bergerak cepat untuk melakukan asesmen dan penangan an terhadap dampak yang terjadi.
Kepala BPBD Kabupaten Blitar, Ivong Bettryanto mengatakan, “Hujan lebat mulai terjadi sejak pukul 16.00 WIB di beberapa wilayah. Hal ini memicu tanah longsor dan banjir di lima kecamatan, yaitu Gandusari, Selorejo, dan Binangun.
Kami langsung menugaskan personil ke lokasi untuk memastikan keselamatan warga dan menilai kerusakan yang terjadi.” ungkap Kepala BPBD Kabupaten Blitar Ivong. Sabtu (30/11/2024)
Kerusakan Signifikan di Beberapa Desa
Dampak terparah terjadi di Desa Krisik, Kecamatan Gandusari, di mana rumah dua warga mengalami kerusakan akibat longsor dan hujan deras disertai angin kencang.
“Meski kerusakan cukup parah, kami bersyukur tidak ada korban jiwa, hanya luka ringan pada salah satu warga,” lanjut Kepala BPBD.
Di Kecamatan Selorejo, longsor merusak dinding Kantor Kecamatan yang menimpa bangunan SMK setempat. Sementara itu, Kecamatan Binangun menjadi wilayah yang terdampak banjir paling signifikan.
Di Desa Sambigede, ketinggian air men capai hingga 2 meter, bahkan sebuah rumah hanyut terbawa arus. Rumah-rumah di Desa Kedungwungu dan Desa Birowo juga terendam air dengan ketingg ian mencapai 1,5 meter.?
Langkah Cepat dan Bantuan Awal BPBD Kabupaten Blitar telah menyalurkan bantu an berupa paket sembako, terpal, dan family kit kepada warga terdampak. Selain itu, koordinasi dilakukan bersama perangkat desa, TNI, Polri, dan sejumlah relawan untuk memastikan penanganan berjalan efektif.
“Kami tetap siaga dan terus memantau kondisi cuaca. Fokus utama saat ini adalah memastikan keselamatan warga, men distribusikan bantuan, dan memulihk an wilayah terdampak,” tegas Kepala BPBD.
Hingga berita ini diturunkan, cuaca di beberapa wilayah masih hujan. BPBD mengimbau masyarakat untuk meningkat kan kewaspadaan, terutama bagi yang tinggal di daerah rawan banjir dan longsor.
“Segera laporkan jika ada kejadian darurat agar kami bisa merespons dengan cepat,” pungkasnya.
Bencana ini menjadi pengingat bagi masyarakat akan pentingnya kesadaran mitigasi bencana dan kesiapsiagaan, terutama di musim penghujan yang masih berlangsung. BPBD Kabupaten Blitar me mastikan komitmennya untuk terus hadir dalam memberikan perlindungan dan layanan terbaik kepada masyarakat.(*)
Tags:
Jatim