PDI Perjuangan Kabupaten Blitar meng gelar Rapat Kerja Khusus (Rakercabsus) pada Kamis (12/9/2024). Menyikapi Pilkada 2024, yang menargetkan jago PDI Perjuang an Rijanto-Beky bisa merebut kembali kursi bupati yang kini dipegang bakal calon bupati petahana Rini Syarifah.Rapat itu digelar secara internal , dengan diikuti seluruh jajaran pengurus partai di PAC (kecamatan) dan ranting (kelurahan) yang ada di Kabupaten Blitar. Terdengar dari luar yel-yel ‘2024 Ganti Bupati’ diteriakkan seluruh peserta dari gedung digelarnya Rakercabsus.
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar yang juga calon bupati, Rijanto mengungkapkan bahwa saat ini sudah terbentuk tim pemenangan bersama koalisi pengusung. Sedang Rakercabsus ini, digelar lebih ke arah mematangkan kader dalam memenangkan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur dan Bupati (Pilbup) Blitar 2024.
“Sifat Rakercabsus itu untuk mematangkan gerakan kader dalam memenangkan Pilgub maupun Pilbup,” ujar Rijanto.
Ditanya tentang yel-yel ‘2024 Ganti Bupati’ Rijanto menuturkan sebagai salah satu bentuk membakar semangat dari kader. Sepertinya yel-yel itu akan menjadi salah satu jargon yang bakal digunakan untuk mempengaruhi masyarakat memilih pasangan Rijanto-Beky, alih-alih memilih bupati petahana pada pencoblosan Pilkada 2024 pada 27 November mendatang.
“Jadi itu (2024 ganti bupati) tadi untuk menyemangati, kalau sampean membantu saya lalu bilang begitu juga gapapa. Jadi itu untuk semangat,” ujar Rijanto yang juga mantan Bupati Blitar 2016-2021 tersebut.
Ditempat yang sama, Pengurus DPD PDI Perjuangan Jatim, Erma Susanto meng ungkapkan hasil dari survei digelar Pusdeham, tokoh Kabupaten Blitar yang mempunyai elektabiltas tinggi adalah Rijanto, mantan Bupati Blitar, dan Beky Herdiansyah, pengusaha yang juga sahabat pendakwah kondang Gus Iqdam.
“Makanya itu DPP menurunkan rekomen dasi itu berdasarkan survei bahwa permintaan masyarakat menghendaki Rijanto-Beky. Alasan kedua ini adalah aspirasi dari teman partai di strukturan agar Pak Rijanto ini memenangkan Pilkada Kabupaten Blitar, merebut kembali kursi bupati,” ujar Erma Susanti.
Lanjut Erma, tidak hanya merebut kursi bupati, kader Kabupaten Blitar juga harus berjuang memenangkan Pilgub Jawa Timur. Dia berharap hasil rapat ini bisa disikapi seluruh kader agar bergerak bersama untuk kemenangan.
“PDI Perjuangan ini selalu tegak lurus memenangkan Pilgub dan Pilkada di Kabupaten dan Kota Blitar. Maka itu setelah konsolidasi siang ini dari mengumpulkan PAC dan ranting bisa diteruskan membentuk posko-posko kemenangan di tingkat ranting yang tentunya bersinergi dengan partai koalisi,” ucapnya.
(edy)
Tags:
Jatim