Realitakini.com-Blitar
Tunjukkan keseriusannya maju calon bupati (cabup) pada Pilkada Blitar 2024, mantan Wakil Bupati (Wabup) Blitar Rahmat Santoso ternyata diam-diam sudah turun keliling ke beberapa desa.
Mantan orang nomor dua di Kabupaten Blitar tersebut sudah turun langsung ke desa-desa, pada beberapa kecamatan di Kabupaten Blitar. Seperti yang dilakukan nya di Desa Tegalasri, Kecamatan Wlingi pada, Sabtu (29/06/2024)
Salah satu tokoh masyarakat yang juga mantan Kades Tegalasri, Sutrino Lede menyampaikan kalau Rahmat memang datang ke desanya. “Pak Rahmat datang silaturahmi, karena lama tidak ketemu setelah pencalegan Februari 2024 lalu,” tutur Lede.
Saat berkunjung ke Desa Tegalasri, ter nyata beberapa kades, tokoh masyarakat dan pemuda ikut hadir setelah mendengar Rahmat datang. “Hanya ngobrol dan. makan siang bersama aja, tidak ada agenda lain,” beber Lede.
Tidak hanya tokoh masyarakat,Koordinator Tandur Gati Blitar, David Khumaini juga bertemu Rahmat di Kecamatan Wlingi.
“Kehadiran saya sebagai sahabat, sekaligus mewakili Pak Samanhudi Anwar (mantan Wali Kota Blitar juga pendiri Kawulo Alit) yang selama ini sudah kenal baik dengan Pak Rahmat,” kata pria yang akrab di panggil Gus David.
Menurut David apa yang dilakukan Rahmat merupakan bukti, bahwa menjadi pemimpin harus mendengar dan mem perhatikan kondisi rakyatnya. “Terpenting harus gati (peduli atau berbuat baik) pada rakyatnya, jangan sampai ada yang kelapar an dan peduli pada yang miskin,” tuturnya.
Sementara itu, Wabup Rahmat Santoso yang biasa disapa Makdhe Rahmat ini, mengakui mendatangi beberapa desa untuk bertemu dan menyapa serta ber dialog dengan warga. “Hanya silaturahmi, bertemu teman dan warga saja,” ujar Rahmat ketika dikonfrimasi, Minggu (30/06/2024)
Politisi muda dari PAN ini mengungkapkan beberapa teman yang didatangi, selama ini mendorongnya untuk maju cabup Blitar pada Pilkada 2024. “Karena sudah men dukung, maka saya hormati dengan datang untuk silaturahmi,” ungkap Wakil Ketua DPW PAN Jatim ini.
Rahmat menegaskan kalau apa yang dilaku kan ini bukan kampanye, tapi sekedar silaturahmi saja. “Kalau diundang ke be berapa desa, apa salah kalau datang ?. Kan saya belum ditetapkan sebagai calon, jadi bukan kampanye,” tegasnya.
Apa hanya silaturahmi saat turun keliling desa, Rahmat mengaku juga berdialog dengan warga dan beberapa kepala desa. “Ingin tahu kondisi warga, setelah saya mundur dari wabup bagaimana. Apalagi saat ini kan warga dihadapkan pada kondisi, semakin mahalnya bahan kebutuh an pokok,” kata Rahmat.
Rahmat menyebutkan sudah datang ke beberapa desa di wilayah Blitar timur, selatan dan barat. Seperti di Kecamatan Wlingi, Kesamben, Selorejo, Doko, Bakung, Panggungrejo, Wates, Binangun, Kademang an dan Srengat.
Bahkan di beberapa desa yang didatangi, Rahmat mengaku banyak mendapat dukungan dan doa dari warga, tokoh masyarakat, ulama dan pemuda.
“Doa yang baik kan harus di Aamiin ni, kalau memang diberikan amanah me mimpin Kabupaten Blitar. InsyaAllah, bagimu Blitar jiwa raga kami,” tandas pria yang juga Ketua Umum DPP Ikatan Penasihat Hukum Indonesia (IPHI) ini.
Rahmat menambahkan meskipun tidak pernah woro-woro akan datang silaturahmi, namun beberapa kades bahkan kepala dinas Pemkab Blitar ikut mendampingi.
“Ya karena kenal baik dan sebelumnya anak buah saya, jadi sekalian silaturahmi juga. Kan silaturahmi memperpanjang umur, terus banyak teman banyak rejeki,” pungkasnya. (edy)
Tags:
Jatim