Diskominfo Pesisir Selatan bersama BPS (Badan Pusat Statistik) Pesisir Selatan melakukan Kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral Kabupaten Pesisir Selatan dan Peningkatan Capaian Indeks EPSS di Triza Hotel Painan, hari Rabu (06/03).
Kegiatan pembinaan Statistik Sektoral ini dihadiri 11 OPD, dan turut mengundang Sekretaris Daerah Pesisir Selatan yang dalam hal ini diwakili oleh Kadis Diskominfo Pessel.dalam sambutan Sekda yang diwakili Kadis Kominfo Wendi, S.H., M.Hum, ia menjelaskan kegiatan EPSS menghasilkan sebuah indikator penilaian RB yang diberi nama Indeks Pembangunan Statistik (IPS). Hasil penilaian EPSS tahun 2023 telah dilaporkan oleh BPS, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan mendapatkan nilai 1,62 atau termasuk dalam kategori kurang, perlu kerjasama dan lebih fokus pada pencapaian indikator.
“Alhamdulillah, BPS Kabupaten Pesisir Selatan bergerak cepat dengan menyenggarakan kegiatan pembinaan statistik sektoral ini untuk persiapan Penilaian EPSS tahun 2024 agar lebih baik lagi.’’ Terangnya.
Kadis Diskominfo menyebutkan Data Statistik Sektoral sebetulnya akan membantu Pemerintah Daerah untuk menghasilkan perencanaan yang baik. Namun pada EPSS yang dilakukan bahwa terkait dengan penilaian mandiri yang dilakukan ada bukti yang bisa dinilai.
“data statistik yang dihasilkan oleh OPD tersebut dapat digunakan sebagai perencanaan, monitoring dan evaluasi pembangunan, maka akan memberi dampak yang baik dan pembangunan akan mencapai tujuannya yaitu mensejahterakan masyarakat Kabupaten Pesisir Selatan.’’ Harapnya.
Kepala BPS Pesisir Selatan, Hendro juga berharap agar eksistensi data sektoral akan membaik. Se hingga data statistik sektoral itu bisa menjadi rujukan bagi pemangku kepentingan.
“Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan modal dasar pembangunan nasional, oleh karena itu kualitas SDM senantiasa harus dikembangkan dan diarahkan agar bisa mencapai tujuan yang diharapkan.” jelasnya.
Kegiatan ini juga diisi oleh narasumber dari BPS Pessel dan Diskominfo. Narasumber pertama dari ketua Tim Statistik Sektoral BPS Pessel Dolly, ia memberikan materi dengan tentang Evaluasi Pe nyelenggaraan Statistik Sektoral dan Proses Bisnis Statistik. Narasumber kedua oleh Tim Penilai EPSS dari BPS Rizky Wahyudi, yang memberikan materi tentang SDI dan Sistem Statistik Nasional. dan Narasumber ketiga oleh tim IT dan Pengolahan Data di BPS, Nita Yuanita dengan materi Kelembagaan.
Kepala Bidang Statistik dan Pesandian Irwan fahlifi, selaku penyelenggarakan kegiatan Pembinaan Statistik Sektoral mengatakan Satu Data Indonesia telah jelas membagi peran dan tugas penyelenggara SDI di suatu instansi pemerintah, mencakup produsen data, walidata, koordinator forum SDI, sekretariat SDI, dan/atau walidata pendukung.
“Dalam penyelenggaraan kegiatan statistik, diperlukan koordinasi dan kolaborasi bersama antar unit kerja/perangkat daerah di suatu instansi pemerintah.’’ Tutupnya
Tags:
Pesisir selatan