Realitakini.com Tanah Datar -Bupati Tanah Datar Eka Putra, SE, MM, serahkan bantuan BLT erupsi gunung Marapi untuk 3.540 KK yang tersebar pada 4 Kecamatan terdampak di Tanah Datar, yaitu X Koto, Batipuh, Lima Kaum dan Sungai Tarab, Senin (25/03/2023).
Turut dalam kesempatan tersebut Asisten Administrasi Umum Jasrinaldi ,Kepala Cabang Bank Nagari Batusangkar dan Padang Panjang, Kadis Pertanian Sri Mulyani , Kepala Bappeda dan Litbang Adriyanti Rustam, Kadis Kominfo Yusrizal, Kadis Pangan dan Perikanan Alfian Fikri, Kadis Sosial dan PPPA Afrizon, Kalaksa BPBD Ermon Reflin, Camat Kecamatan Batipuh dan Camat Kemacamatan X Koto beserta Forkopimca, Kabag Prokopim Dedi Triwidono, Wali Nagari setempat dan lainnya.
Bantuan yang diserahkan tersebut berupa uang tunai senilai 700 ribu dan bantuan beras sebanyak 4.5 kg tersebut diserahkan secara simbolis di dua Kecamatan
Kepala Dinas Pertanian Tanah Datar Sri Mulyani menjelaskan Bantuan diberikan kepada petani yang gagal panen akibat terdampak Erupsi Gunung Marapi untuk sektor pertanian berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) dan Bantuan Beras.
"Bantuan akan diserahkan untuk 4 Kecamatan diantaranya untuk Kecamatan X Koto sebanyak 59.364 Kg untuk 3.129 KK (13.192 jiwa), Kecamatan Batipuh sebanyak 9.490,5 Kg untuk 406 KK petani (2.109 jiwa) dan Kecamatan Lima Kaum sebanyak 67,5 Kg untuk 3 KK petani (15 jiwa) serta Kecamatan Sungai Tarab sebanyak 49,5 Kg untuk 2 KK petani (11 jiwa) yang mana satu petani memperoleh bantuan sebanyak 4,5 kg/jiwa diserahkan secara simbolis akan diserahkan untuk Kecamatan Batipuh dan Kecamatan X Koto," katanya.
Semenatara itu, Bupati Eka Putra dalam sambutannya mengatakan penyerahan BLT dan Bantuan Pangan Beras ini diharapkan dapat membantu meringankan beban pengeluaran sehari-hari akibat dampak bencana alam.
"Semoga bantuan yang diberikan berupa penyaluran bantuan pangan beras ini juga bertujuan untuk pengendalian inflasi beras dan mendukung penstabilan harga beras di tingkat konsumen. Penyaluran bantuan pangan mempunyai dampak di sisi hulu, petani akan mendapat harga jual sedangkan di hilir masyarakat yang membutuhkan bahan pangan beras akan terpenuhi,” kata bupati.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Eka Putra juga menjelaskan sejumlah Program Pemerintah Daerah seperti Progul Makan Rendang ( Maksimalkan Pemberantasan Rentenir agar Hilang di Tanah Datar) dengan Progul Makan Rendang masyarakat tidak perlu meminjam uang ke rentenir untuk modal usaha. (**)
Mailis
Tags:
Tanah datar