MrJazsohanisharma
Baca Post Terbaru Terpilih Secara Aklamasi Pimpin PBVSI Pasaman,Salamat Simamora : Akan Lahirkan Atlet Berprestasi    Baca Post Terbaru Ketua PBVSI Provinsi Sumatera Barat Buka Muskab PBVSI Pasaman    Baca Post Terbaru Buka Rakernis Densus 88, Kapolri Kunjungi Stan Usaha Eks Narapidana Teroris    Baca Post Terbaru Polda Riau Tangkap Empat Debt Collector Yang Terlibat Pengrusakan Dan Intimidasi   Baca Post Terbaru Sumur Minyak Ilegal Milik Sitanggang Berhasil Dipadamkan, Tapi Belum Di Police Line    Baca Post Terbaru Bupati Asahan: Rakorpem Upaya Wujudkan Peningkatan Kinerja Pemerintah Demi Kesejahteraan Masyarakat   Baca Post Terbaru Gerakan Penanaman Sejuta Pohon, Wabup Solok Apresiasi Kemenag Kabupaten Solok    Baca Post Terbaru Kejati Sumbar Tertibkan Asset Negara Berupa Lahan LLdikti Wilayah X   Baca Post Terbaru Wakil Bupati Solok Tindak Lanjuti Aspirasi Masyarakat Dan Gelar Gotong Royong Bersama Di GOR Tuanku Tabiang, Batu Batupang   Baca Post Terbaru Bupati Asahan Berikan Biaya Umroh Kepada Pemenang Pada Acara Penutupan MTQ    Baca Post Terbaru Wabup Asahan Terima Audiensi BPJS Kesehatan   Baca Post Terbaru Bupati Asahan Pimpin Rapat Forkopimda   Baca Post Terbaru Hari Kartini, Eka Hariani Sandra Sebut Saat Ini Perempuan Banyak Mengambil Peran Penting   Baca Post Terbaru Bupati Blitar Resmikan Graha Pandawa Dan Masjid Baitusy Syifa': RSUD Ngudi Waluyo Wlingi Hadirkan Layanan Kesehatan Modern Dan Humanis   Baca Post Terbaru Wagub Sumbar Vasko Ruseimy: Himbau Seluruh Kepala Daerah Untuk Mengembangkan Pola Pikir Inovatif.   Baca Post Terbaru Tunjukan Komitmen Pembinaan Agama, Rutan Kelas II Lubuksikaping Perdayakan WBP   Baca Post Terbaru Wali Kota Pariaman Yota Balad Temui Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf ,Usulkan Sekolah Rakyat Di Kota Pariaman   Baca Post Terbaru Wali Kota Pariaman Yota Balad Temui Dirjen Pelindungan Kebudayaan : Pihaknya Berupaya Untuk Terus Memelihara Dan Melestarikan Kebudayaan Khas Pariaman,   Baca Post Terbaru Wakil Bupati Solok H. Candra, Bersama Perwakilan Kementerian Sosial RI Serahkan Bantuan ATENSI ke Warga Di Kecamatan IX Koto Sungai Lasi   Baca Post Terbaru Pemprov Sumbar Teken Letter of Intent dengan UniKL Dan EMGS  

Disamping Tuan Khadi Ada Nama Syech Ibrahim Ulama Besar Dari Padang Ganting Yang Belum Banyak Diketahui

    Foto : Makam Syech Ibrahim 

Realitakini.com Tanah Datar                                   -Nagari Padang Ganting terkenal dengan tokoh hukum dan ulama besarnya yaitu Tuan Kadhi  merupakan salah satu komponen Basa Ampek Balai di Kerajaan Pagaruyung,  atau merupakan mentri di Kerajaan yang tersebut pada dulunya. 

Namun disamping  itu ternyata ada juga nama seperti Syech Ibrahim dan Syech Al Ayubi ulama Besar dari daerah tersebut yang juga ramai dikunjungi oleh peziarah. 

Letak Makam Tuan khadi berjarak sekitar lebih kurang 800 M kearah Tanjung Bisi atau Tanjung Berisi, sedangkan makam Syech Ibrahim berjarak sekitar 200 M dari Makan Tuan khadi. Sementara itu malam Syech ayubi berada  di jorong koto Alam. 

Sebelumnya awak media mengunjungi Makam. Syech Ibrahim  yang terletak sekitar 1000 M di daerah Tanjung Bisi Jorong Koto Gadang. Makam berada didekat area persawahan tersebut  merupakan Situs cagar budaya Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Sumbar atau sekarang nama Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) 

"Menurut cerita turun temurun Syech Ibrahim merupakan ulama besar dan makamnya sering dikunjungi orang untuk ziarah, namun yang menjadi kendala sekitar 200 M jalan ke makam kondisi jalannya kecil dan berkerikil  kalau musim hujan jalan licin," Kata Yesi Marlina warga di sekitar makam Syech Ibrahim. 

Untuk itu berharap agar jalan ke Makam Syech Ibrahim bisa diperbaiki karena bisa mempermudahkan orang berziarah dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengangkut hasil pertaniannya. 

Sementara itu Wali Nagari Padang Ganting Harmansyah mengatakan memang kondisi jalan ke lokasi Makam Syech Ibrahim belum diperbaiki dan menurutnya sebagai wali nagari yang baru menjabat ia punya perhatian besar untuk hal tersebut. 

"Tidak hanya Makam Syech Ibrahim ada juga makam Tuan Kadhi dan Syech Ayubi yang perlu perhatian dan perawatan, karena kami baru menjabat kami akan berusaha untuk melakukan perbaikan dan jika anggaran di RPJM diperbolehkan dan kita akan meminta dari dana pokir anggota DPRD dan juga dari perantau," jelas Harmansyah, Jumat (01/12/2023) saat ditemui di kantornya. 

Untuk itu Kata Harmansyah akan bermusyawarah dulu dengan unsur masyarakat dan perantau  bagaimana langkah dalam persiapan tersebut, apalagi ke tiga Makam Ulama besar tersebut merupakan situs cagar budaya. ditambah lagi sampai Harmansyah, ia adalah generasi  dari keturunan Tuan Khadi yang menurutnya diduga ada keterkaitan antara Tuan Khadi dengan Syech Ibrahim. 

Sementara itu salah satu tokoh masyarakat Nagari Padang Ganting Delzi Fajri mengatakan Nagari Padang Gantiang salah satu sebagai pintu masuak pengaruh Islam, keberadaan syech Ibrahim sebagai pengembang Islam di Minang kabau sampai saat ini masih belum ada kajian yg tertulis dan buku syech Ibrahim yang ada di nagari Padang Gantiang.

"Saya berharap intelektual yg ada di tanah datar agar menggali khazanah budaya daerah, khusus syech Ibrahim yang ada di Padang Gantiang, karena Padang Gantiang merupakan kawasan penting dalam sejarah Alam Minangkabau. Tuan Kadhi merupakan salah satu komponen Basa Ampek Balai di Kerajaan Pagaruyung. Peran Tuan Kadhi di masa lalu adalah sebagai orang yang mengurus terkait urusan keagamaan masyarakat Minangkabau, " katanya. 

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Anggota DPRD Tanah Datar Wadrawati dari Fraksi Hanura, sebagai putra asli Nagari tersebut mempunyai perhatian besar terhadap Nagari nya, untuk itu ia siap plot kan anggaran pokok pikirannya untuk pembangunan Jalan ke dua Makam yang merupahkan situs cagar budaya tersebut. 

"Terkait masalah jalan ke Syech Ibrahim dan juga merupahkan jalan ke Makam Tuan khadi saya sebagai anak nagari selalu siap untuk membantu untuk meningkatkan potensi daerah, insya allah saya akan menggarkan melalui Pokir  untuk itu saya berharap dukungan dari semua pihak  pemerintah Nagari, perantau dan masyarakat dalam membangun nagari khususnya tempat tempat yang merupahkan tempat peninggalan sejarah yang ada di Padang Ganting, " tukas Wadrawati (**) 

Mailis 

Post a Comment

Previous Post Next Post