Ditrektorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Jambi, memanggil Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), H Hairan SH, di ruangan Ditreskrimsus Polda Jambi, Rabu (27/9/2023).
Diketahui, Wabup Tanjabbar dipanggil Ditreskrimsus Polda Jambi berdasarkan Surat Kapolda Jambi nomor: B/1171/IX/RES.3.2/2023/Ditreskrimsus, pada tanggal 25 Spetember 2023, perihal: permohonan keterangan dan dokumen. Kendati demikian, Hal tersebut terungkap dikarenakan Bupati dan Wabup Tanjabbar tidak bisa hadir pada Rapat Paripurna di DPRD Tanjabbar.
Atas ketidakhadiran Bupati dan Wabup Tanjabbar tersebut, melalui surat pemberitahuan ke DPRD Tanjabbar, dengan nomor: 100/2068/TAMPEM/2023, yang ditujukan kepada pimpinan DPRD Tanjabbar, yang ditandatangani oleh Bupati Tanjabbar, Drs H Anwar Sadat.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jambi, Kombes Pol Christian Tory mengatakan, pemanggilan Wabup Tanjabbar Hairan itu terkait meterial sisa bahan bangunan rumah dinas yang dibangun bersumber dari APBD 2023.
"Klarifikasi terkait beberapa material sisa pekerjaan di Rumdis Wabup Tanjabar," tulisnya, via Whats App , kepada media, Rabu (27/9/2023).Sementara, Wabup Tanjabbar Hairan, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsAppnya hanya bercetang satu.
Artinya, Wabup Tanjabbar hingga berita ini diterbitkan belum dapat diminta keterangan, dikarenakan belum bisa dihubungi. Semantara itu, Kadis Kominfo Tanjabbar, Joan Prayuda mengatakan, dirinya belum mendapat informasi terkait Wabup Tanjabbar diperiksa Ditreskrimsus Polda Jambi.
"Yo, belum dapat info sayo," tulisnya dengan singkat, via WhatsApp. Hal yang senada yang disampai kan Kabag Protokol Komunikasi Pimpiman (Prokopim) Setda Tajabaar Johan Hendry Bororing, ia juga mengaku belum mendapat informasi terkait pemanggilan Wabup ter sebut.
"Belum dapat info resmi ke aku," ucapnya juga dengan singkat, via WhatsApp, saat dikonfirmasi oleh media.
Menurut pengajuan Johan, ia mengetahui pemanggilan itu. Namun, terkait perihal pemanggilan apa ia belum mengetahui lebih jelas tentang hal itu.
"Dapat info panggilan ke Polda memang ade, tapi detailnya terkait tentang ape belum monitor," pungkasnya. (put)
Tags:
Jambi