MrJazsohanisharma
Baca Post Terbaru Status DPO Sitanggang Dan Zubir Tidak Bisa Dihapus, Kanit Tipidter: Kecuali DPO Meninggal Dunia   Baca Post Terbaru Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat Kembali Mengelar Jaksa Mengajar    Baca Post Terbaru BKSDA Pasaman Amankan Tumbuhan Langka dan Dilindungi Bunga Bangkai    Baca Post Terbaru Kepada Warga Binaan Pemenang Lomba HBP Ke-61   Baca Post Terbaru Optimalkan Pemanfaatan DBHCT Satpol PP Blitar Gelar Kegiatan Dan Operasi Pemberantasan Barang Kena Cukai Ilegal    Baca Post Terbaru Dampingi Kunjungan Mensos Di Sumbar, Wagub Vasko Minta Seluruh Pihak Sukseskan Program Sekolah Rakyat   Baca Post Terbaru Kebakaran Hebat Sebuah Rumah Permanen di Setia Baru, Korban Alami Luka Bakar   Baca Post Terbaru Bappedalitbang Gelar Sosialisasi Petunjuk Teknis Pencegahan Dan Percepatan Penurunan Stunting   Baca Post Terbaru Kehadiran Jalan Haji Usmar Ismail Akan Memperkaya Nilai Sejarah Dan Budaya Di Kota Bukittinggi.   Baca Post Terbaru Pj Sekda Sumbar Apresiasi Tiga Biro Selesaikan Renstra dan Cascading Tepat Waktu   Baca Post Terbaru Gerak Cepat Disdukcapil Agam, Rekam Data Di Kediaman Warga.   Baca Post Terbaru Hari Bhakti Pemasyarakatan Bentuk Penghormatan Terhadap Konsep dan Praktik Pemasyarakatan   Baca Post Terbaru Bupati Asahan Hadiri Rapat Koordinasi Penguatan Sinergi Kolaborasi Antara KPK Dan Pemerintah Daerah   Baca Post Terbaru Gubernur Mahyeldi Terima Penghargaan Top Pembina BUMD Award 2025 Usai BLUD RSAM Bukittinggi Raih Top BUMD Bintang Lima   Baca Post Terbaru Pemda Agam, Implementasikan Kepedulian Terhadap Warga Dan Lansia   Baca Post Terbaru Ketua PKK Asahan Lakukan Pembinaan PAAR Era Digital Di Kecamatan Setia Janji   Baca Post Terbaru Pemantik Semangat Melayani Masyarakat , Perumda Air Minum Kota Padang Boyong Tiga Penghargaan Bintang 5 Top BUMD Awards 2025   Baca Post Terbaru Pelatihan Barista Disnaker Kabupaten Blitar Ditutup, Siapkan Tenaga Kerja Kompeten   Baca Post Terbaru Kota Bukittinggi Jadi Tuan Rumah Muskomwil I APEKSI 2025   Baca Post Terbaru Wakil Bupati Asahan Buka Sosialisasi Pembentukan Koperasi Merah Putih  

14 Nama Simpang Di kota Bengkulu Di ganti, Ini Tanggapan Anggota DPR Provinsi

Realitakini.com - Bengkulu 
Adanya pergantian nama 14 persimpangan dalam wilayah Kota Bengkulu yang dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot), mendapat tanggapan beragam dari berbagai elemen masyarakat.

Meskipun demikian, bukan berarti ketidaksetujuan terhadap pergantian nama persimpangan itu, melainkan nama yang disemat Pemkot saat ini dinilai kurang tepat.

Seperti disampaikan Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Suimi Fales yang mengaku jika beberapa masyarakat meminta dirinya menyampaikan aspirasi kepada Pemkot Bengkulu, berkaitan dengan ketidaksetujuan mereka dengan nama-nama 14 persimpangan yang disempatkan dalam wilayah Kota Bengkulu.

“Alasan masyarakat dinilai sangat masuk akal, karena alangkah baiknya jikapun harus dilakukan pergantian nama, sebaiknya menyematkan nama-nama pahlawan nasional. Terutama para Pahlawan dari Provinsi Bengkulu dan bukannya malah menggantinya dengan nama-nama Walikota yang pernah menjabat di Kota Bengkulu. Misal, Simpang Pagar Dewa, karena terhubung dengan Padang Kemiling dan disana ada Kantor PWNU, diberi nama KH. Muhammad Hasyim Asy'ari. Kemudian Simpang Kampung Bali, karena di daerah itu identik dengan kampus Muhammadiyah, maka dinamai KH. Ahmad Dahlan. Dimana kedua sosok ini merupakan pahlawan bangsa," ujar," kata pria yang akrab disapa Wan Sui ini pada Sabtu, (3/6/2023).

Menurutnya, pemberian nama pahlawan dipastikan sudah terukur, karena untuk dinobatkan sebagai pahlawan bangsa itu harus melalui proses yang panjang. Terlebih lagi ketika nama pahlawan yang disempatkan, generasi-generasi penerus akhirnya melek sejarah bangsa.

“Kalau nama-nama Walikota yang mejabat, belum tentu seluruh masyarakat senang era kepemipinannya. Jadi baiknya disarankan ditinjau ulang lagi," katanya.

Lebih lanjut ia menyarankan agar Pemkot dapat lebih realistislah dalam mengganti nama persimpangan yang ada. Apalahgi jika tetap seperti ini penamaan persimpangan, dirinya selaku tokoh masyarakat tidak keberatan dan sangat mau sekali. Tetapi sepertinya kurang elok pada akhirnya nanti.

“Kalau begitu nanti ada nama Simpang Wan Sui," pungka legislator Provinsi Bengkulu ini.

Diketahui, per 1 Juni 2023 lalu Pemkot mengusulkan perubahan nama 14 simpang dengan bundaran dengan nama-namanya.

Berikut nama persimpangan yang diusulkan diubah, Simpang Kampung Bali menjadi Bundaran M Salim Karim, Simpang Sukamerindu menjadi Bundaran M Zen Rani, Simpang Jam menjadi Bundaran K.Z Abidin, Simpang SKIP menjadi Bundaran Chairul Amri, Simpang 4 Pantai menjadi Bundaran Syafiudin AR, Simpang DPRD Provinsi menjadi Bundaran Chalik Effendi/dan Simpang Padang Harapan menjadi Bundaran Achmad Rusli.

Kemudian simpang SLB menjadi Bundaran Tabri Hamzah, Simpang Pagar Dewa menjadi Bundaran Sulaiman Effendi, Simpang Polda menjadi Bundaran Hasan Basri, Simpang Nakau menjadi Bundaran Ahmad Kanedi, Simpang Panorama menjadi Bundaran Hamzah Sa'ari, Simpang 5 Ratu Samban, Bundaran Fatmawati, dan Simpang Bank Indonesia menjadi Bundaran Fadhilah. (Rk*)

Post a Comment

Previous Post Next Post