Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumatera Barat, Hansastri menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov. Sumbar) dengan Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB). PKS tersebut berisikan tentang kesepakatan untuk saling bersinergi dalam Pelaksanaan Program Virtual Ranah Rantau International Student Exchange (VR2ISEP) Tahun 2023.
Hansastri menyebut, kegiatan VR2ISEP akan memberikan dampak positif untuk Sumbar, mulai dari mengenalkan dan meningkatkan pemahaman para generasi muda Minangkabau baik yang berada di dalam dan luar negeri terhadap adat budaya daerah asalnya, promosi potensi wisata sampai merekatkan silaturahmi antar peserta.
“Hari ini kita telah tandatangani PKS. Kita berharap, program ini dapat meningkatkan pemahaman akan budaya Minangkabau sebagai daerah asal.
Selain itu kita juga berharap ajang ini bisa menjadi momentum promosi pariwisata dan perekat silaturahmi antar peserta,” ungkap Sekda Prov. Sumbar. Kegiatan tersebut, direncanakan akan digelar mulai bulan juli sampai september mendatang, dimana nantinya akan diikuti oleh para Mahasiswa, Pemuda Diaspora Minangkabau yang berada di luar negeri serta para pelajar SMA dan SMK Sumatera Barat.
Ia menyebut, kegiatan tersebut akan dilansungkan menggunakan 2 (dua) metode, metode pertama secara daring pada bulan juli dengan konsep seminar dan diskusi dengan menghadirkan pemateri-pemateri kompeten. Kemudian metode kedua secara luring melalui kunjungan lapangan yang nantinya akan dipusatkan di Kampung Sarugo, Jorong Sungai Dadok, Kecamatan Suliki, Kabupaten 50 Kota Prov. Sumbar.
“Peran dari Pemprov. Sumbar dalam kegiatan tersebut ada 2, pertama menyediakan narasumber yang kompeten, kedua memfasilitasi pelibatan siswa SMA/SMK sebagai partisipan,” jelas Hansastri.
Sementara itu Rektor UMSB, Riki Saputra menyampaikan kegiatan VR2ISEP adalah upaya nyata dari UMSB bersama mitranya, yaitu Minang in America dan Surau Sydney membantu mewujudkan visi Pemprov. Sumbar untuk mewujudkan masyarakat madani yang sejahtera.
“Melalui kegiatan ini, kita ingin ikut berkontribusi lebih nyata dan luas bagi masyarakat Sumatera Barat,” ungkap Rektor UMSB.
Dikatakannya, Kegiatan ini adalah program pertukaran mahasiswa/pemuda antara mereka yang hidup dan besar di rantau atau luar negeri dengan mereka yang hidup di ranah Minang.
Diproyeksikan dalam kegiatan tersebut, para peserta akan saling belajar dan bertukar pengalaman, perspective, dan ide.Selain bekerjasama dengan Pemprov. Sumbar, untuk mensukseskan program tersebut UMSB juga melakukan kolaborasi dengan Minang in America (Washington DC, Amerika Serikat) dan Surau Sydney (Sydney, Australia). (adpsb- rk)
Tags:
Sumbar