Untuk peningkatan pelayanan, DPRD Sumatera Barat sedang mengkaji regulasi yang tepat apakah dalam bentuk Bantuan Khusus Keuangan atau BKK. DPRD Sumatera Barat berupaya mengalokasikan anggaran untuk peningkatan pelayanan Asrama Embarkasi Haji Padang, it dungkapkan saat Komisi V DPRD Sumatera Barat menggelar rapat bersama Kepala Unit Pelaksana Teknis atau UPT Asrama Haji Padang, Afrizen. Pertemuan ini dalam rangka ingin mengetahui upaya apa yang telah dilakukan dalam penyambut an JCH terlebih dalam waktu dekat pemberangkatan JCH sudah dimulai.
"Kita sedang mencari regulasi bantuan untuk peningkatan pelayanan asrama haji, sehingga jamaah semakin nyaman, dan masyarakat sebelum diberngkatkan ke mekkah tidak merasa gerah dengan pe ningkatan fasilitas pelayanan,\'tutur Irsyad Syafar. Sementara itu, Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Padang, Afrizen mengatakan, pelayanan terhadap JCH setiap tahun selalu mendapat apresiasi dari pemerintah pusat dalam hal ini Menteri Agama. \"Tahun ini, pelayanan terhadap JCH diupayakan ditingkat kan secara maksimal dengan memberlakukan sistem One stop service,\" terang Afrizen di hadapan anggota komisi V dan pimpinan DPRD Sumbar.
Dia juga mengatakan, pelayanan terhadap JCH lansia akan diperioritaskan, mulai proses penyambutan hingga pemberangkatan ke tanah suci. Layanan perioritas terhadap JCH lansia dengan memberikan kursi roda, memberikan jalur khusus lansia, kamar khusus lansia. Kamar khusus lansia lebih dekat ke fasilitas mesjid, ruang makan dan aula.
"Tahun ini Embarkasi Haji Padang Sumatera Barat tahun ini
memberangkatkan 4.613 jamaah calon haji. Sebanyak 1.900 JCH diantaranya sudah
lansia dan 113 JCH kondisinya memakai kursi roda,\" Katanya. Rapat
dipimpin Ketua Komisi V DPRD Sumatera Barat Daswanto dan dihadiri anggota
lainnya seperti Hardinalis Kobal, Daswipetra Manjinjiang Alam, M Ridwan dan
Muhayatul.(R*)