Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Blitar, Ketua Dewan perwakilan Rakyat Daerah Kota Blitar dr Syahrul Alim menyampaikan bahwa pada 01 April 2023 menjadi peringatan Hari Jadi Kota Blitar ke-117. Sesuai temanya “Saiyeg Saekà Prà yà Hanggayuh Mulyaning Kuthà ” yang artinya hari jadi kali ini dijadikan momen pupuk kegotongroyongan lebih baik lagi.
Sabtu (01/04/2023)
Menurutnya, tema hari jadi tahun ini yang digagas Pemerintah Kota (Pemkot) Blitar tentunya harus dijalan kan di setiap program kerja, agar bisa memupuk kegotongroyongan di masyarakat.
“117 usia yang tentunya sudah matang. Kami DPRD berharap mulai saat ini dan kedepan, kita bisa meningkatkan gotong royong masyarakat, bentuknya program pemerintah RT Keren yang diberikan mesti sedikit bisa dikelola masyarakat secara gotong royong,” kata dr Syahrul Alim, Sabtu (01/04/2023).
Lanjutnya, Program Unggulan Pemkot Blitar RT Keren memiliki esensi memberdayakan masyarakat melakukan pembangunan dengan padat karya, dan pelatihan skill kewirausahaan warga. “Di program ini tiap RT diberikan dana Rp 50 juta pertahun, digunakan untuk pembangunan dan kegiatan pelatihan seperti keinginan warga di tingkat RT. Maka itu program RT Keren jangan sampai dilakukan pihak ketiga semua. Karena kita buat program semacam itu agar ada gotong royong di tengah masyarakat kita,” beber Pria yang di kenal ramah ini.
Ia menekankan agara kegotongroyongan bisa terpupuk baik di Kota Blitar, sebagaimana kota ini dikenal sebagai Kota Proklamator Bung Karno penggagas Pancasila.
“DPRD siap mendukung program dalam hal meningkatkan anggarannya, apabila didalamnya disematkan nilai kegotongroyongan masyarakat. Esensi dari Pancasila mulai sila 1 hingga 5 adalah gotong royong. Maka itu kita harapkan gotong royong sudah clear, kedepan tinggal kita menambahkan anggarannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tutup Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Blitar ini.(edy)
Tags:
Jatim