Dalam sambutannya Budiman Dt Malano Garang anggota DPRD Propinsi Sumbar dari Fraksi PKS itu menyampaikan bahwa Tanah Datar merupakan perolehan suara terbayak bagi saya saat pileg tahun 2019 lalu, untuk itu melalui pokir (pokok pokok pikiran) akan diperjuangan untuk Kabupaten Tanah Datar.
"Alhamdulillah saya sudah 3 periode duduk di DPRD Kota Padang dan sekarang saya duduk sebagai anggota DPRD propinsi Sumbar di komisi IV yang menaungi bidang Infrastruktur dan pembangunan," ujarnya
Menurutnya perlunya jalan pertanian dan jalan lingkungan di Nagari Sungai Jambu yang merupakan daerah pertanian, untuk itu 3 dana pokirnya akan di berikan untuk nagari tersebut ditambah dengan bonus untuk pembangunan kantor walinagari namun untuk hal bantuan pembangunan kantor walinagari tersebut menurut Budiman harus ada surat izin dari Pemerintah daerah.
"Kepada Wali Nagari siapkan Proposal untuk dimasukkan, Insyallah saya akan perjuangkan, jalan pertanian itu menjadi penompamg perekonomian masyarakat Nagari Sungai Jambu, dan untuk jalan propinsi gubernur kita Buya Mahyeldi sudah menyetujui seperti pembangunan jalan dari kubu kerambil menuju Tanah Datar," sampai putra Nagari Batu Basa tersebut.
Lebih lanjut Budiman menyampaikan Jalan dari arah Kubu Karambia kami dari komisi IV yang membidangi Dinas Pekerjaan Umum, mengenai pelebaran jalan tersebut menurutnya bisa dengan rabat beton pada bahu jalannya.
"Sebagai wakil rakyat asal Dapil VI Sumbar, sebenarnya jalan tersebut arus lebar untuk antisipasi kecelakaan yang tinggi di jalur tersebut, pembangunan jalan wewenang kita tapi untuk urusan pembebasan lahan harus dari pemerintah kabupaten Tanah Datar," tuturnya.
Untuk itu sampai Budiman, masalah pembebasan lahan diserahkan kepada Pemerintah Daerah untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat sepanjang jalan propinsi tersebut.
Turut hadir dalam Musrenbang tersebut OPD terkait, Forkopimca, Walinagari Sungai jambu, walinagari se kecamatan Pariangan, BPRN, KAN, tokoh masyarakat, unsur pemuda, Bundo kanduang, TP-PKK Nagari, serta tamu undangan lainnya.(**)