Realitakini.com Tanah Datar -Polres Tanah Datar kembali mendistribusikan 500 paket sembako bantuan dari Kapolda Sumbar kepada masyarakat yang terdampak penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dilakukan pemerintah beberapa waktu lalu.
Pendistribusian Bansos tersebut dipimpin langsung Kapolres AKBP Ruly Indra Wijayanto, S.I.K, M.Si didampingi Kasat Binmas Aditya Lidarman, Kasat Intel Kasubag Humas Desfi Arta, Kamis (22/09/2022).
Dalam pendistribusian bantuan itu Polres kembali mengandeng Dema UIN Mahmud Yunus, HMI Cabang Batusangkar dan IMM.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres menyampaikan, sasaran bantuan mencakup berbagai elemen masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM, diantaranya adalah pengemudi ojek, sopir angkot, petani, UMKM dan kalangan masyarakat lain yang membutuhkan.
“Sembako ini kami berikan kepada petani, sopir, ojek, termasuk masyarakat lain yang membutuhkan, bahkan dalam pendistribusian, ada bantuan tersebut diantarkan langsung ke rumah-rumah dan ke sawah bagi masyarakat petani yang sedang mengolah lahannya," ujarnya.
Menurut AKBP Ruly, ada beberapa titik di Batusangkar dan Kecamatan Rambatan pendistribusian Sembako lansung dipimpin Kapolres Ruly, yaitu di Simpang Manunggal Batusangkar, ruas jalan Rambatan - Galo Gandang, kantor Jorong Galo Gandang Nagari III Koto Kecamatan Rambatan,
“Kami melakukan distribusi Sembako tersebut diantarkan langsung ke rumah-rumah dan ke sawah bagi masyarakat petani yang sedang mengolah lahannya di wilayah Kabupaten Tanah Datar,” katanya.
Untuk itu Kapolres berharap dengan penyaluran paket sembako untuk masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM tersebut, bisa membantu perekonomian masyarakat sehari-hari, sambil menunggu bantuan dari pemerintah turun.
“Semoga ini bisa membantu saudara-saudara kita yang saat ini ditahap penyesuaian harga BBM,” tutur Kapolres.
Dalam kesempatan tersebut, salah seorang penerima bantuan yang tidak disebutkan namanya menyampaikan, bahwa sembako yang didistribusikan Polres Tanah Datar sangat membantu disaat harga kebutuhan pokok sudah merangkak naik pasca kenaikan harga BBM. (**)
Tags:
Tanah datar