Realitakini.com Tanah Datar
-Sebanyak 56 kepala sekolah tingkat Sekolah Menengah pertama (SMP) mengikuti Sosialisasi Implementasi Kurikulum Merdeka dan launching klinik kurikulum dalam rangka Musyawarah Kerja kepala Sekolah (MKKS) SMP, Selasa (31/05/2022) di Hotel Emersia Batusangkar Sumatra Barat.
Sebelumnya Kegiatan itu buka oleh Bupati tanah datar diwakili oleh staf ahli bupati Dessi Trikorina dan di hadiri oleh Kadis Pendidikan Riswandi, sekretaris Dinas Pendidikan In Hendri Abbas, dan peserta sosialisasi.
Dalam kesempatan itu Wabup Richi Aprian diminta untuk memotivasi peserta menyampaikan sebelumnya dia mengikuti giat di sebelah dan menyampaikan kementrian pendidikan dan kebudayaan, riset dan teknologi (Kemendikbudristek) sudah mengembangkan kurikulum merdeka.
"Kurikulum ini implementasinya tidak dipaksakan secara langsung karena itu strategi implementasi kurikulum yang dilandasi kesadaran untuk itu saya berharap melalui dinas pendidikan bisa memberikan pendampingan, motivasi, petunjuk kepada SMP di Tanah Datar," ujarnya.
Wabup juga menyampaikan pada tahun belajar 2022/2023 ada tiga jenis pilihan yaitu mandiri belajar, mandiri berubah dan mandiri berbagi.
Sementara itu kepala Dinas pendidikan diwakili kepala bidang SMP Devira Purnama menyampaikan sosialisasi di hadiri oleh 56 kepala sekolah dan pengawas di kabupaten Tanah Datar.
"Sosialisasi bertujuan untuk memberikan arahan dan bimbingan terhadap kurikulum merdeka sekaligus juga launching klinik kurikulum dinas pendidikan sebagai sarana untuk memberikan pendampingan dalam masalah kurikulum baru ini," pungkas Devira Purnama. (Rel)
Tags:
Tanah datar