Realitakini.com-Pesisir Selatan
Wali Nagari dan
perangkatnya diharapkan dapat meningkatkan kapasitasnya dalam urusan dan
tatakelo keuangan. Hal itu dilakukan supaya tidak terjadi kekeliruan
dalam melakukan pengelolaan keuangan di pemerintahan nagari di
Kabupaten Pesisir Selatan.
Memasuki Tahun Anggaran 2022, Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan
mendorong terciptanya tatakelola keuangan yang baik di tingkat
Pemerintahan Nagari tersebut. Karena itu, diharapkan kepada Badan
Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa
Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPMDP2KB) supaya dapat
meningkatkan bimbingan, pembinaan dan sosialisasi tentang aturan
pengelolaan keuangan tersebut.
Hal itu ditekankan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Pesisir Selatan,
Mawardi Roska, Minggu (2/1) me nanggapi upaya yang dilakukan pemerintah
daerah untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas aparatur pemerintahan
nagari dalam melakukan pengelolaan keuangannya.
"Hal ini dilakukan supaya tidak terjadi penyimpangan atau kesalahan
dalam pengelolaan keuangan oleh pemerintahan nagari, maka kepada BPKD
dan DPMDP2KB diminta supaya memberikan bimbing an dan sosialisasi tentang
aturan pengelolaan keuangan,"tuturnya.
Selain pembinaan dari BPKD dan DPMDP2KB, Mawardi juga meminta kepada
unsur nagari seperti Badan Musyawarah (Bamus) Nagari agar juga melakukan
pengawasan secara maksimal, terutama dalam pengelolaan keuangan
tersebut.Dalam melakukan pengelolaan keuangan, Pemnag diminta supaya me manfaatkan
dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan penyelenggaraan pemerintahan,
pembangunan serta pembinaan kemasyarakatan.
"Itu saya sampaikan agar dalam melakukan penggunaan anggaran jangan
seperti menggunakan dana milik pribadi, sehingga yang bersangkutan bisa
berurusan dengan hukum. Karena saya tidak mengingin kan itu terjadi.
Makanya, kelolalah dana itu dengan baik sesuai dengan aturannya," ingat
Mawardi.
Dia juga menyampaikan kepada semua unsur di nagari agar juga mengawasi secara ketat."Melalui pengawasan yang ketat itu, maka tidak akan ada celah lagi bagi
oknum pemerintahan nagari memanfaat kan dana tersebut untuk kepentingan
pribadi atau kelompok tertentu," tutupnya.( Knf/Rk)
Tags:
Pesisir selatan