Wakil Wali Kota, Drs. Asrul meminta seluruh OPD terus bekerja sama dalam penangulangan angka kemiskinan di Kota Padang Panjan. Sehingga angka kemiskinan ini dapat menurun setiap tahunnya.
Hal itu disampaikan Wawako Asrul dalam Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, Selasa (28/12), di Hall Lantai III Balai Kota.
"Beberapa langkah sudah dilakukan Pemko dalam penanggulangan kemiskinan. Di antaranya pemberian bantuan UMKM, bantuan warung dan peralatan. Kemudian di bidang pendidikan ada beasiswa dari dana APBD, CSR dan bantuan pihak lainnya. Di bidang kesehatan ada Jaminan Kesehatan Sumbar Sakato dan JKMPP (Jaminan Kesehatan Masyarakat Padang Panjang)," jelasnya.
Ditambahkannya, ada juga program bedah rumah tidak layak huni, batuan sosial PKH (Program Keluarga Harapan). Di bidang pangan dan pertanian, ada bantuan bagi peternak ayam dan alsintan (alat dan mesin pertanian) bagi kelompok tani.
"Di samping itu, Pemko juga mengadakan pelatihan magang, pelatihan operator alat berat. Kemudian pada
Baznas, ada program Padang Panjang Cerdas, Padang Panjang Sehat," ungkapnya.
Asrul menyebutkan, masih terdapat data penerimaan bantuan yang tidak valid yang ditemukan di data TKPK.
"Saya minta Bappeda bersama OPD terkait agar serius dan jadikan prioritas ke depan sesuai dengan visi misi kita agar bisa dicapai. Teliti lebih dalam karakteristik setiap kendala yang terjadi pada masyarakat," imbaunya.
"Kepada OPD, dalam program pemberian bantuan agar disesuaikan dengan data di sekretariat TKPK supaya pemberian bantuan tersebut tepat sasaran," katanya mengingatkan.
Sementara itu, Kepala Bappeda, Rusdianto, S.IP, MM menyebutkan, laju pertumbuhan ekonomi pada capaian kinerja 2020 dari target 6,04 persen dengan realisasi 2020 -1,44 persen.
Sedangkan Produk Domistik Regional Bruto (PDRB) per kapita dalam capaian tahun 2020 dari target 50,42 persen dengan realisasi 45,17 persen. Sementara Indeks Pembangunan Manusia dalam capaian kinerja tahun 2020 ini, dari target 78,86 persen dengan realisasi 77,93 persen.
Dalam kesempatan ini juga diserahkan penghargaan pemenang beberapa lomba yang digelar Bappeda. Di antaranya pelaksanaan musrenbang kelurahan diraih Kelurahan Pasar Baru, Tanah Hitam dan Koto Panjang.
Sedangkan pelaksanaan program Satimisake (award) diraih Kelurahan Kampung Manggis, Bukit Surungan, Ganting, Koto Katik dan Silaing Atas.
Ada juga Lomba Geoportal Award untuk OPD dan peserta aktif non-OPD, serta penghargaan untuk pemenang lomba inovasi.(Alfin)
Tags:
Padang Panjang