Realitakini.com- Sumbar
DPRD Sumatera Barat didaatangi puluha masrakat yang tergabung dalam Kolaborasi Ormas dan tokoh agama Sumatera Barat. Kedatangan merka di terima Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi di ruang Khusus II DPRD Provinsi Sumatera Barat, Selasa, (9/11/2021).
Kedatangan mereka bertujuan untuk melakukan hearing tentang masalah Menteri Agama dan lain- lain, Koordinator Kolaborasi Ormas dan Tokoh agama Sumatera Barat, Jel Fathullah, mengatakan pihaknya mengomentari masalah Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, telah mencederai dan me mecah belah persatuan umat Islam, seperti "Menteri Agama adalah untuk NU" dan menggeser hari besar Islam.
"Para pelaku penista agama Islam tidak ditindak tegas. Wacana Presiden 3 Periode menimbulkan polemik baru di tengah masyarakat dan pemindahan ibukota negara tidak layak dilanjutkan karena perekonomian morat-marit," ujar Jel.
Setelah mendengarkan apa yang di kemukakan oleh Jel Fathullah, ketua DPRD Supardi mengatakan," Kami akan pastikan aspirasi rekan-rekan semua akan sampai ketujuannya. Kami minta aspirasi kolaborasi ormas dan tokoh agama Sumatera Barat diberikan secara tertulis, agar dapat ditindak lanjuti ," ujar Supardi.Dengan demikian pihaknya bakal pastikan memfollow-up sesuai fungsinya.
"Kami merupakan wakil rakyat, maka kami berupaya seikhlas menindaklanjuti aspirasi sesuai kewenang annya," ujar Supardi sembari menambahkan masalah vaksin Covid-19, kalau ada paksanaan pelaksanaan vaksin,silahkan berikan surat kepada kepala daerah dan laporkan ke Ombudsman,"ujarnya( W Rk)
Tags:
DPRD Provinsi