Tim Wasdalbin LLDIKTI Wil X Kunjungi Kampus STIH Putri Maharaja

Realitakini.com Payakumbuh.                          

Tim Pengawasan Pengendalian dan Pembinaan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (Wasdalbin LLDIKTI  Wilayah X mengunjungi kampus Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Putri Maharaja (STIH-PM), Jum'at (15/10/2021).

Kedatangan Tim Wasdalbin LLDIKTI dikomandoi oleh Ir Yuniarti beserta dengan 3 rekannya disambut oleh Ketua STIH-PM Dr Eviandi Ibrahim, SH, M.Hum didamping Wakil Ketua I, Anny Yuserlina, SH, MH serta Dosen- dosen di Aula Kampus STIH-PM.

Dalam kesempatan bincang-bincang dengan wartawan Ir Yuniarti menjelaskan jika  kedatangannya merupakan sebagai  tim pengawas dan pembinaan yang bertugas mengunjungi kampus-kampus perguruan tinggi swasta dalam rangka meninjau proses pembelajaran.

"Kedatangan kita ke sini adalah untuk memantau dan mengawasi penyelenggaraan proses pembelajaran Kampus STIH Putri Maharaja  dan juga perguruan tinggi swasta lainnya  khususnya yang berada di wilayah X, dan kegiatan ini rutin kami laksanakan setiap tahunnya  sebagai Pengawasan, Pengendalian dan pembinaan oleh LLIKTI ," ujarnya.

Dalam kesempatan itu Yuniarti juga menjelaskan, LLDIKTI wilayah X meliputi Sumatra Barat, Riau, Jambi dan Kepri. Dan dalam pelaksanaannya tugasnya terbagi dalam Tim.

"kita  merupakan pengawas dan pembinaan  dan tidak memberikan sistem funisment karena kita hanya menyampaikan peraturan-Peraturan yang ditetapkan pemerintah bagaimana agar perguruan tinggi tetap eksis dan untuk itu kita berharap SDM kita lebih maju kedepannya," tutur Ir Yuniarti.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama Ketua STIH-PM Dr. Eviandi Ibrahim. Menyampaikan Tim Wasdalbin merupakan tim yang dibentuklah oleh LLDIKTi dalam rangka mengawasi memberikan pendampingan pengendalian dan pembinaan perguruan tinggi swasta (PTS)

"Kedatangan Tim Wasdalbin LLDIKTI pada hari ini khusus dalam untuk  mengawasi tugas Dikti bidang tugas dosennya, bagaimana pengembangan dosen kedepannya, dan tadi data kita itu sudah 99% untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada semua rekan-rekan," terangnya.

Eviandi Ibrahim juga menyampaikan untuk pencapaian dalam meningkatkan mutu pembelajaran tahun ini menguliahkan lima orang dosen untuk menempuh pendidikan S3 dengan 1 orang mendapat beasiswa dari pemerintah.