Realitakini.com-Pesisir Selatan
Untuk
mengurangi dampak kerusakan lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan
dan aktivitas masyarakat nelayan, pesisir pantai dan pulau-pulau kecil,
pemerintah kabupaten (Pemkab) Pesisir Selatan (Pessel), melalui Dinas
Lingkungan Hidup (DLH), akan terus meningkatkan pengawasan dan juga
menginventarisasi pulau-pulau kecil di daerah itu.
Hal itu ditegaskan pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pessel, Beni Rizwan, Jumat (2/7).Dia menjelaskan bahwa pengawasan dan inventarisasi pulau-pulau kecil
itu, lebih diarah kan kepada kegiatan usaha masyarakat yang belum
memiliki izin lingkungan.
Melalui inventarisasi pulau-pulau kecil itu, maka berbagai kegiatan
usaha yang dilakukan oleh masyarakat bisa terus terpantau dan terawasi.
"Pengawasan dan inventarisasi pulau-pulau kecil ini bertujuan bagaimana
kegiatan usaha yang dilaku kan oleh masyarakat bisa dipantau dan diawasi.
Terutama sekali terhadap usaha yang tidak memiliki izin, serta
mengabaikan dampak kerusakan lingkungan dari kegiatan yang mereka
lakukan," katanya.
Ditambahkan lagi bahwa pihaknya melalui petugas yang diturunkan bersama
tim, juga mengawasi aktivitas manusia di sekitaran pulau-pulau kecil
tersebut.
"Selain melakukan inventarisasi dan pemantauan, kita juga melakukan
imbauan kepada masyarakat agar tetap menjaga lingkungan. Sebab dengan
terjaganya lingkungan, keinginan masyarakat untuk terus berkunjung,
terutama sekali pada pulau-pulau kecil yang masuk pada kawasan wisata
akan semakin tinggi," ungkapnya.
Beberapa pulau kecil yang dikunjungi melalui inventarisasi itu adalah
Pulau Kapo Kapo, Pulau Cubadak, Pulau Sironjong dan Pulau Setan.
"Semua pulau yang saya sebutkan itu, lokasinya berada dalam satu
kawasan, yakni kawasan Wisata Mandeh di Kecamatan Koto XI Tarusan,"
tutupnya. (Kmf/RK )
Tags:
Pesisir selatan