100 Anak Ikuti Khitan Massal Di Kabupaten Agam


Realitakini.com- Agam

Yayasan Konco Arek Sahati (Koarsa) Foundation kembali gelar khitanan massal di Kabupaten Agam.

Kali ini digelar di wilayah Agam bagian barat, yang diikuti sebanyak 100 anak. Kegiatan ini dibuka Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, di Balairung Rumah Dinas Bupati Agam, Senin (21/6).

Kemarin, Yayasan Koarsa ini juga telah menggelar khitanan massal di poll bus AWR Nagari Ampang Gadang, Kecamatan IV Angkek, dengan peserta sebanyak 94 anak.

Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman menyebutkan, Yayasan Koarsa menargetkan khitanan massal untuk 2021 anak tahun ini.

Namun, ia berharap khitanan massal yang dilaksanakan secara gratis ini diprioritaskan bagi anak-anak di Kabupaten Agam.

“Mengingat kuota yang cukup banyak, maka kita harap bisa digilirkan setiap kecamatan dalam pelaksanaan khitanan massal ini,” ujarnya.

Ia menjelaskan, rencana awal khitanan massal digelar diseluruh kecamatan, akibat waktu yang mepet maka dilaksanakan hanya dua lokasi yaitu, Agam bagian Timur di poll bus AWR Kecamatan Ampek Angkek dan Agam bagian Barat di Balairung Rumah Dinas Bupati Agam, di Lubuk Basung.

Kegiatan ini, katanya, sudah lama dirancang dan untuk 2022 akan dikoordinasikan lagi dengan Yayasan Koarsa, supaya khitanan massal bisa dilaksanakan kembali bagi seluruh kecamatan, dengan catatan hanya bagi keluarga kurang mampu.

“Khitanan ini sangat membantu bagi warga terkhusus bagi keluarga kurang mampu, karena para orang tua tidak perlu memikirkan biaya untuk mengkhitan anak-anaknya,” sebut bupati yang akrab disapa AWR ini.

Sementara itu, Ketua Yayasan Koarsa Foundation, Dedi Vestrawan mengatakan, dalam pelaksanaan khitanan massal ini, pihaknya bekerjasama dengan tim medis yang tergabung di Bukittinggi Medical Rescue (BMR), selain itu setiap anak dikhitan diberikan kain sarung.

“Kegiatan ini salah satu program yayasan di bidang sosial dan kemasyarakatan, maka kita berharap dapat diterima oleh masyarakat Agam secara luas,” pintanya.

Selain khitanan, yayasan ini juga punya program pembangunan musala atau rehap masjid di pelosok nagari, serta pembagian daging qurban di wilayah yang tidak tersentuh daging qurban.(Aldi)

Post a Comment

Previous Post Next Post

Labels