Realitakini com -Blitar
Kegiatan workshop yang diprakarsai Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Kota Blitar itu bagi Satuan Tugas Penanganan Masalah Perempuan Anak (Satgas PPA) dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) se-Kota Blitar.
Sebagai narasumber dalam workshop, Nanang A. Chanan (Evaluator Nasional KLA, Yayasan Plato Jl. Tambang Boyo 154 Surabaya) dan Dr. Arie Cahyono S.STP, M.Si (CV. Smart Training Education Plus Pusat Kajian Gender dan Anak Sidoarjo).
Walikota Santoso menyampaikan terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Menurutnya, acara itu sejalan dengan menjelang persiapan penilaian Blitar sebagai Kota Layak Anak (KLA), sehingga minimal Blitar sebagai kota layak anak masih bisa dipertahankan.
"Minimal predikat sebagai kota layak anak masih bisa dipertahankan, syukur-syukur kita mendapatkan predikat lebih atasnya lagi," harapnya saat ditemui awak media usai membuka kegiatan.
Dalam kesempatan itu, Walikota Blitar juga berharap kepada para petugas bisa memahami apa yang harus dilakukan, sehingga nantinya harapan dari Pemerintah Kota Blitar bukan sebuah harapan tangan kosong.
"Mudah-mudahan para satgas yang dibekali pada kegiatan workshop ini bisa bekerja secara maksimal bagaimana untuk bisa mempertahankan Blitar sebagai Kota Layak Anak," imbuhnya. (hms/ edy)