Dalam sambutannya, Walikota Santoso mengungkapkan, program ini merupakan bukti Pemkot Blitar memiliki komitmen tinggi kepada masyarakat yang kurang beruntung (wong cilik) melalui Ransum Peduli Lansia. Serta program ini rencananya akan diberikan setiap seminggu sekali secara gratis.
"Saya berharap Ransum ini dapat meningkat kan asupan gizi masyarakat. Jangan sampai ada kebutuhan dasar warga masyarakat yang tidak terpenuhi. Jangan ada gizi buruk, busung lapar dan sebagainya." Harap Santoso.
Ia juga berharap, bantuan pangan tersebut dapat membantu lansia yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhannya. Setidaknya bantuan itu dapat meringankan beban hidup bapak ibu, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok.
Menurutnya, golongan lansia memiliki kearifan dan pengalaman berharga yang dapat diteladani oleh generasi penerus. Ia juga meminta para lansia untuk tetap dapat berperan aktif dalam menyumbangkan pengalaman dan buah pikirannya guna mensukeskan pembangunan di Kota Blitar.
"Saya membuka kesempatan seluas-luasnya kepada para lansia untuk memberikan saran dan masukan demi suksesnya program-program Kota Blitar," pungkasnya. (hms / edy)