Untuk lebih memahami dunia industri dan dunia kerja, sebanyak 463 siswa/siswi kelas XI SMKN 1 Lubuk Sikaping Kabupaten Pasaman dengan berbagai jurusan dilepas secara resmi untuk mengikuti penyelenggaraan praktik kerja lapangan (PKL) di berbagai industri dan dunia kerja (Iduka) ke beberapa kabupaten/kota yang ada di provinsi Sumbar dan Riau.
Acara pelepasan siswa ini dipimpin langsung oleh, Kepala SMKN 1 Lubuk Sikaping, Muslim, M. Pd bersama Koordinator Pengawas SLTA Kabupaten Pasaman (Ketua Komite), Drs. H. Kisman, bertempat di halaman SMKN 1
“Untuk meningkatkan kompetensi peserta didik sesuai dengan kebutuhan dunia kerja, perlu pembelajaran di luar satuan pendidikan formal dan nonformal melalui praktik kerja lapangan. Penyelenggaraan praktik kerja lapangan (PKL) diatur dengan Permendikbud 50 tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan bagi Peserta Didik,” ujar Kepala SMKN 1 Lubuk Sikaping, Muslim saat diwawancara Realitakini.com diruang kerjanya, Senin (5/4/2021)
Muslim juga mengatakan, adapun tujuan dari PKL dalam Permendikbud 50 tahun 2020 tentang Praktik Kerja Lapangan bagi Peserta Didik ini, adalah menumbuhkembangkan karakter dan budaya kerja yang profesional pada Peserta Didik.
“PKL itu juga meningkatkan kompetensi Peserta Didik sesuai kurikulum dan kebutuhan dunia kerja; dan menyiapkan kemandirian Peserta Didik untuk bekerja dan/atau berwirausaha,” terangnya. Dia menyebutkan, sesuai dengan permendikbud 50 tahun 2020 tersebut pada hari ini SMKN 1 Lubuk Sikaping melaksanakan kegiatan pelepasan siswa Praktek Kerja Lapangan (PKL).
Muslim menjelaskan, 463 siswa kelas XI SMKN 1 Lubuk Sikaping yang akan mengikuti PKL ini, terdiri dari 8 program keahlian yakni, Akuntansi dan keuangan lembaga, bisnis daring dan pemasaran, otomatisasi tata kelola perkantoran, rekayasa perangkat lunak, disains permodelan dan informasi bangunan, tata busana, tata boga. Dan perhotelan.
“463 siswa yang akan mengikuti PKL ini disebar ke berbagai wilayah, untuk wilayah PKL di Pekanbaru sebanyak 7 tempat dengan jumlah siswa 19 orang, wilayah Padang 12 tempat dengan jumlah siswa 24 orang, wilayah Damasraya 1 tempat dengan jumlah siswa 2 orang, wilayah Bukittinggi 53 tempat dengan jumlah siswa 162 orang, wilayah Pasaman Barat 3 tempat dengan jumlah siswa 3 orang, wilayah Pasaman 68 tempat dengan jumlah siswa 253 orang,” katanya.
Muslim berharap kepada siswa PKL agar dapat melaksanakan kegiatan PKL dengan baik selama 3 bulan ke depan, mulai tanggal 5 April 2021 hingga 5 Juli 2021ke berbagai tempat. “PKL ini sangat penting bagi siswa kelas XI, sebab jika siswa tidak lulus PKL maka tidak boleh ikut ujian akhir sekolah,” ucapnya.
Ia juga berpesan, selama kegiatan PKL nanti siswa diharapkan dapat menjaga nama baik orangtua dan sekolah. Kemudian, selama PKL nanti siswa dapat menggali sebanyak mungkin ilmu yang diperoleh dilapangan sebagai bekal di masa yang akan datang.
Diakhir wawancara Muslim berharap, siswa yang akan ikut PKL ini kedepan juga dapat menjadi agen untuk promosi sekolah dengan menampilkan kepribadian dan etika yang baik serta juga unjuk kemampuan kerja yang baik. Maka dari itu, selama di dudika nanti, ikuti PKL itu dengan sepenuh hati dengan disiplin kerja , tanggung jawab, dan loyalitas yang tinggi.(Nurman)
Tags:
'Pasaman