Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengungkapkan bahwa vaksin covid 19 di Kabupaten Dharmasraya secara bertahap sudah didistribusikan kepada masyarakat. Hal ini sudah sesuai arahan Presiden pada saat rakor pemerintahan daerah. Oleh karena itu, Bupati terus menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya untuk dapat terus menerapkan protokol kesehatan. Dengan cara tetap memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan. Hal ini diungkapkan Bupati saat melakukan safari ramadhan di Nagari Sikabau, Senin (19/04/2021).
Kata Bupati, kasus covid 19 sebelum dilaksanakan vaksinasi jumlah kasusnya mencapai 14.000 perhari. Setelah dilaksanakan vaksinasi kasus covid 19 terjadi penurunan, yakni menjadi 6.000 kasus perhari. "Target pelaksanaan vaksinasi secara nasional sampai bulan Juli 2021 sebanyak 70 juta orang. Khusus untuk Kabupaten Dharmasraya vaksinasi dilaksanakan mulai tanggal 1 Februari 2021, dengan sasaran pejabat publik, tenaga kesehatan, pelayanan publik dan lansia yang tersebar di 52 nagari di Kabupaten Dharmasraya,” ungkap Bupati.
Kondisi pertanggal 15 April 2021 yang sudah di vaksin sebanyak 4.154 orang. "Target kita sampai bulan Juli khusus Dharmasraya sebanyak 27.648 orang," kata Bupati.Dengan dilakukan vaksin covid 19 di Kabupaten Dharmasraya terjadi penurunan kasus, dari 99 kasus di bulan Januari menjadi 28 kasus di bulan Februari. Sementara di bulan Maret menjadi 47 kasus komulatif covid 19 Kabupaten Dharmasraya berjumlah 655 kasus.
"Harapan kami kepada seluruh
masyarakat agar tidak ragu dan tidak cemas untuk menerima vaksin covid 19, karena
vaksin itu aman dan halal berdasarkan keterangam dari BPOM dan MUI. Kondisi
saat ini kita fokus kepada pelayan publik dan lansia. Selanjutnya secara
bertahap seluruh masyarakat Dharmasraya juga akan diberikan vaksin covid
19," pungkas Bupati.(mde/ Rk)