Realitakini com - Blitar.
Kegiatan itu diikuti sejumlah tokoh masyarakat, tokoh agama, dan organisasi kemasyarakatan di Kota Blitar. Serta dari kecamatan dan kelurahan mengikuti forum tersebut secara virtual.
Forum itu dipimpin langsung Walikota Blitar Santoso. Dari situ walikota mendapat masuk an perbaikan RPJMD utamanya dari Ketua DPRD Kota Blitar dr Syahrul Alim yang menyarankan perbaikan data warga untuk ketepatan pembangunan.
Walikota Santoso menyambut baik sejumlah masukan salah satunya untuk rutin update data masyarakat.
“Update data masyarakat itu penting. Harusnya tiap tahun data harus diupdate karena masyarakat dinamis. Misal ada warga pindah tempat dan meninggal dunia tapi tetap didata bantuan bansos, padahal ada warga lain yang membutuhkan bantuan pemerintah,” kata Walikota Santoso.
Santoso menginginkan pembangunan di Kota Blitar memenuhi asas pemerataan. Sehingga tidak ada yang merasakan pemerintah hanya melayani kelompok tertentu.
“Inilah esensi ABPD Untuk Rakyat, bahwa semua masyarakat akan merasakan pembangunan dan uluran tangan dari pemerintah. Tidak seperti dulu bantuan pemerintah hanya untuk yang pro pro saja dengan pemerintah,” papar walikota yang dikenal peduli wong cilik ini. (hms/ edy)