Realitakini.com Kapuas,- Terbatasnya sarana prasarana penunjang pembangunan yang bersifat modern membuat anggota Satgas memutar otak lebih jauh lagi dan alat tradisional jadi pilihan.
Seperti pada Rabu (31/03/2021) prajurit mengangkut bahan bangunan hanya bisa dengan perahu kelotok atau perahu Kayu saat kegiatan TMMD di Desa Saka Lagun, Kecamatan Pulau Petak, Kebupaten Kapuas.
Menurut Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK), Kapten Infanteri Handoyo jika sejumlah kendala harus dihadapi para prajurit dalam melaksanakan TMMD. Bahkan untuk pengangkutan bahan bangunan satgas hanya bisa menggunakan perahu kelotok.
"Pergeseran logistik pembangunan jalan di Kecamatan Pulau Hanaut kami lakukan melalui jalur sungai. Sehingga, bahan bangunan terpaksa kami angkut menggunakan perahu ,"ujar Dan SSK.
Meskipun pergeseran tersebut cukup sulit, namun pihaknya tetap semangat untuk menyelesaikan pembangunan fisik tersebut. Hal itu dilakukan sebagai langkah dan upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, dan juga membantu percepatan pembangunan Desa.