Realitakini.com-Blitar
Salah satu tujuan audit bagi organisasi profit maupun non profit adalah untuk mengetahui apa yang telah dilakukan dan langkah perbaikan apa yang harus di lakukan agar organisasi bisa berjalan baik.
Camat Sutojayan Basuki, mengatakan secara umum setiap penugasan mesti di ikuti dengan evaluasi baik berupa audit kinerja maupun audit keuangan.
"Secara umum setiap penugasan pasti di ikuti dengan evaluasi terhadap kinerjanya dan di dalamnya ada kinerja keuangannya, dan itu domain dari auditor karena audit itu sangat penting untuk evaluasi pengelolaan pemerintahan secara umum," ungkapnya
Terkait hasil audit BPK tahun anggaran 2018 dan 2019, Basuki tidak bisa memeberikan keterangan secara langsung.
"Saya di lantik awal Januari 2020, audit bukanlah tabu atau aib tapi kalau untuk hasil audit 2018 dan 2019 saya kalau menjawab nanti malah salah, sok ngerti tambah salah, saya ada teman Bu Apris Kasubag keuangan saat itu kalau belum jelas ada yang akan memberi keterangan pak sekcam selaku ex oficio PPTK," imbuhnya
Apris membenarkan untuk tahun anggaran 2018 dan 2019 ada temuan audit yang harus di tindak lanjuti .....
"Memang betul untuk tahun 2019 ada kekurangan pertanggung jawaban, namun saat itu sudah di selesaikan baik dokumen dan tanggung jawab kekurangan sudah terpenuhi, dan bukti sudah kami serahkan ke Inspektorat dan Kasda," beber apris
Lebih lanjut Apris menyampaiakan penyelasaian yang di maksud adalah pengembalian uang ke kasda,....
"Yang Claim untuk 2018 sudah di transfer tahun2019, dan tahun anggaran 2019 sudah di transfer sekitar mei 2020,"
Untuk Claim TA 2018 senilai 229.243.986,00 dan tahun 2019 sebesar 10.599.721
Berkaca dari temuan beberapa tahun sebelumnya, apris yakin ntuk TA 2020 tidak akan ada temuan terkait audit kinerja keuangan
"Insyaallah untuk TA 2020 kita sudah zssiap untuk di audit dan berdasarkan temuan yang kemarin kecamtan sutojayan telah memperbaiki kinerjanya,"( edy)