Total sertifikat tanah di Payakumbuh yang diserahkan sebanyak total 366, namun karena protokol kesehatan pencegahan Covid-19, maka dilakukan secara simbolis penyerahan 50 sertifikat yang diterima oleh masyarakat perwakilan dari 5 kecamatan yang ada di Kota Payakumbuh.
Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh Rida Ananda, Ketua DPRD Kota Payakumbuh diwakili oleh Zainir, Kanwil Pertanahan Provinsi Sumatera Barat Saiful, Kapolres Payakumbuh AKBP Alex Prawira, Dandim 0306/50 Kota Letkol Kav Ferry S Lahe, Kepala OPD se Kota Payakumbuh, Camat, Lurah, dan para penerima sertifikat di Kota Payakumbuh.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menyebut bersyukur dengan adanya program ini karena sangat membantu masyarakat dalam berbagai kebutuhannya.
"Ini adalah program nasional yang dibuka langsung oleh bapak Presiden Joko Widodo dan merupakan suatu hal yang sangat baik mengingat manfaat sertifikat itu banyak. Ada kepastian, kenyamanan, dan bagi yang pengusaha bisa dijadikan jaminan. Intinya ini program persetifikatan lahan baik itu secara pribadi, kelompok maupun organisasi, dan ini sangat bagus sekali," ujarnya.
Ditambahkannya, ucapan terima kasih dan apresiasi kepada BPN, baik itu yang di provinsi maupun BPN kota/kabupaten yang sudah berkerja keras dalam proses pembuatan sertifikat ini.
Di lain sisi, Wali Kota Riza Falepi mengatakan sangat mendukung penuh program penyerahan sertifikat tanah ini menyampaikan rasa salut dan bangga kepada jajaran BPN, khususnya BPN Kota Payakumbuh yang telah menyelesaikan sertifikasi tanah sesuai target yang direncanakan.
“Saya bangga dan bersyukur bahwa saudara-saudara seluruh jajaran Kantor Pertanahan Kota Payakumbuh telah bekerja keras menyelesaikan sertifikasi tanah sesuai target yang telah dilaksanakan. Besar harapan saya semoga kedepannya semua masyarakat di Kota Payakumbuh dapat mensertifikatkan lahannya,” kata Riza.
Selain ucapan syukur, kepada masyarakat penerima sertipikat hak atas tanah itu, wali kota dua periode tersebut berpesan agar jangan sampai warga menyalahgunakan apa yang telah mereka dapatkan ini.
“Pesan dan harapan saya, jangan jual tanah yang bapak atau ibu dapatkan. Sebaliknya jaga dan kelola untuk peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan keluarga dan generasi mendatang. Saya berharap tanda bukti hak atas tanah ini menjadi jalan bagi saudara-saudara semua untuk meraih kesejahteraan,” pesan Riza. (HM)