Dibuka Camat Padang Panjang Barat (PPB), Fhandy Ramadhona S.STP, MM, Musrenbang ini dihadiri Lurah Busur Fiori Agustian, SIP, Kadis Perkim LH Wita Desi Susanti, ST, sejumlah perwakilan OPD terkait, RT, Babinsa, Bhabinkamtibmas, tokoh masyarakat, LPM, FKPM, yang dipandu fasilitor kelurahan dan kecamatan.
Fhandy menyampaikan, dalam prosesnya di antara usulan tersebut bisa jadi ada yang dimodifikasi, lantaran keterbatasan anggaran yang dialihkan kepada penanganan Covid-19.
"Tentu ada tahun lalu usulan yang belum terakomodir. Mudah-mudahan tahun ini bisa terlaksana. Begitu juga dengan yang urgen, bisa disampaikan," sebut Fhandy.
Dikatakan Fhandy, sejumlah kegiatan tentunya tidak selalu bergantung kepada pemerintah. "Ketika bisa berinovasi dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, maka kegiatan itu akan bisa terlaksana. Awali dengan aksi dari kita bersama, sehingga ini bisa dilirik pihak lain maupun dari pemerintah," lanjutnya.
Sementara Fiori Agustian menyampaikan, pelaksanaan Musrenbang kelurahan bekerjasama dengan fasilitator kelurahan sesuai panduan Bappeda.
"Terimakasih dan apresiasi kepada tim Bappeda, Faskel kelurahan dan kecamatan. Harapannya usulan kami menjadi prioritas di tingkat kota, karena ini betul-betul kebutuhan masyarakat bukan dari usulan suatu kelompok," ungkapnya.
Usulan tersebut antara lain di bidang Sosbud seperti pembinaan mental, kegiatan keagamaan dan keterampilan remaja. Di bidang ekonomi berupa kegiatan pelatihan pembuatan souvenir pesta, pembuatan biogas.
Sementara itu di bidang fisik pengadaan lampu jalan, pembuatan dam, dan pembuatan taman dan lahan tempat bermain masyarakat umum. (Abe)