Realitakini.com-Pati
Bertempat di gedung DPRD Kabupaten Pati terlihat sekelompok orang berkumpul didepan gedung wakil rakyat tersebut. Bukan menggelar aksi demo, namun aksi sekelompok orang tersebut murupakan elemen masyarakat Kabupaten Pati yang mengadakan aksi deklarasi dan pernyataan sikap bahwa elemen masyarakat Kabupaten Pati menolak demo anarkis dengan mengambil tema “Covid 19 belum berlalu jangan tambah masalah baru". Senin,(19/10/2020)
Deklarasi damai yang digelar dihadiri sekitar 25 Orang, diantaranya yang terlihat hadir dalam kegiatan tersebut adalah Wakil Bupati Pati H. Saiful Arifin,S.E, Dandim 0718/Pati Letkol Czi Adi Ilham Zamani, S.E.,M.I.POL, Kapolres Pati AKBP Arie Prasetya Safaat, S.I.K, Ketua DPRD Pati H. Ali Badrudin, Wakil ketua DPRD Pati H. M. Hardi, Jony Kurnianto, Kajari Pati Darmukit, SH, dan Kasatpol PP Pati Hadi Santoso.
Sedangkan Elemen Masyarakat kabupaten Pati yang melaksanakan deklarasi diantaranya MUI Pati, BEM STAI Pati, FKUB Pati, PDM Muhammadiyah Pati, PUK SPSI Gapura, Tokoh agama, PPDI Pati, PC FSV .RTMM Pati, SPSI PG Trangkil, PMII Pati, Pemuda Pancasila Pati dan Ormas Ganas Pati.
Dalam aksi deklarasi tersebut Ketua DPRD Pati H. Ali Badrudin mengatakan atas nama DPRD Pati mengucapkan terimaksih atas kedatangan elemen masyarakat dan para tokoh agama.
" Pada dasarnya kita berkumpul hari ini untuk menyamakan tujuan dan persamaan persepsi agar Pati tetap kondusif dan Indoneia aman dan damai,”Ujarnya.
Ketua DPRD berharap ketika menyampaikan sesuatu baik itu demo atau audensi agar disampaikan atau dilaksanakan secara damai, dia berharap Kabupaten Pati tetap Kondusif.
Dalam acara deklarasi tersebut juga dibacakan penyampaian maksud dan tujuan serta pernyataan sikap yang dibacakan oleh Ahmadi, S.Pd, M.M Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Pati.
“Kami mengucapka terimakasih kepada DPRD Pati yang telah memfasilitasi untuk menyampaikan pendapat. Dan kami akan membacakan pernyataan sikap serta semoga kabupaten Pati aman serta kondusif,”Kata Ahmadi.
Inilah isi pernyataan sikap/deklarasi yang dibacakan bahwa warga masyarakat kabupaten Pati menyatakan : 1. Menolak Demo anarkis, 2. Menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokoler kesehatan untuk cegah penyebaran Covid 19, 3. Mari kita ciptakan kabupaten Pati yang aman dan kondusif serta jaga persatuan dan kesatuan Indonesia dan yang paling ahir adalah NKRI HARGA MATI.(Snpt/m@s/redakasu)