Realitakini.com-Padang Panjang International Council for Small Business (ICSB) Indonesia, bersama dengan Kementerian Koperasi dan UKM menginisiasikan sebuah penghargaan Piala Natamukti, sebagai apresiasi kepada kota dan kabupaten yang berhasil mendorong keberlangsungan UMKM di daerah masing-masing.
Kota Padang Panjang menjadi salah satu daerah yang meraih penghargaan tersebut. Piala Natamukti direncanakan akan diserahkan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki kepada Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran,
Datuak Paduko Malano, Kamis 17, September mendatang.
" Alhamdulillah Kota Padang Panjang meraih ICSB Indonesia City Award 2020 untuk kategori Natamukti. Piala ini diberikan kepada Bapak Walikota Padang Panjang atas keberhasilan mendorong keberhasilan UMKM Kota Padang Panjang," ungkap Kadis Koperasi -UKM Kota Padang Panjang, Kamis, (10/9)
Dari kutipan surat ICSB yang disampaikan kepada Pemko Padang Panjang menyebut, penghargaan kepada Kota Padang Panjang diberikan setelah melalui proses pemilihan oleh Panel Juri yang terdiri dari tim ICSB Indonesia dan telah dilaporkan ke Sekretaris Kementerian KUKM dan tim.
" Bersama ini dengan sukacita kami sampaikan bahwa Kota Padang Panjang telah terpilih sebagai:
ICSB INDONESIA CITY AWARD 2020," Kutipan dari surat tersebut.
International Council for Small Business (ICSB) adalah sebuah organisasi nirlaba internasional didirikan pada tahun 1955 yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan usaha kecil dan menengah di seluruh dunia yang pada gilirannya dapat memberikan dampak ekonomi dan sosial yang positif bagi suatu negara.
Organisasi ini mempertemukan para akademisi, peneliti, pembuat kebijakan, dan praktisi dari seluruh belahan dunia yang berfungsi sebagai empat pilar utama ICSB untuk berbagi pengetahuan dan keahliannya di bidang masing-masing.
Saat ini terdaftar 70 chapters di berbagai negara yang telah menjadi anggota ICSB termasuk ICSB Indonesia sebagai salah satu afiliasi yang dibentuk pada tahun 2015 lalu.
Sebagai penggerak roda perekonomian utama di Indonesia, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi perhatian pemerintah dan lembaga internasional saat ini. Ekosistem UMKM yang kondusif hanya bisa dicapai dengan kontribusi dari berbagai pihak seperti praktisi bisnis, akademisi dan peneliti. Selain itu, peran pemerintah daerah dalam mendukung UMKM menjadi pilar pendorong utama ekonomi lokal. (Abe)