Realitakini.com- Brebes,
Bagi Jamali (67), sesepuh atau tokoh
masyarakat Dukuh Karang Kandri, Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten
Brebes, Jawa Tengah, tidak pernah mengira jika akses jalan setapak menuju tanah
kelahirannya tersebut sedang dibangun selebar 4-6 meter dengan panjang 1,6
kilometer melalui TMMD Reguler 109 Kodim 0713 Brebes.
“Warga kami sudah lama terisolasi dengan dukuh lainnya
di Desa Kalinusu. Kondisi ini jelas menghambat berbagai aktivitas warga kami,
bahkan ke kantor desa saja harus menyeberang sungai dengan rakit dan memutar
melewati wilayah kecamatan tetangga, Kecamatan Bantarkawung,” bebernya di
sela-sela kerja bakti pembersihan Lapangan Desa Kalinusu, persiapan pemasangan
tenda pasukan Satgas TMMD yang akan mulai bertugas tanggal 21 September 2020
mendatang. Minggu (13/9/2020).Untuk itulah, 100 KK di Kedung Kandri menyambut
anugrah pembangunan Pemda melalui TMMD Reguler.
Sebagai petani, Jamali jelas terbantu dengan
peningkatan akses sebagai Jalan Usaha Tani (JUT), yang juga akan menjadi jalan
pendidikan dan kesehatan. Pasalnya, selama ini anak-anak Kedung Kandri
bersekolah di wilayah kecamatan tetangganya itu. Pun dengan fasilitas kesehatan
dan pasar.Dibenarkan Kades Desa Kalinusu, Wasid (44), bahwa
dengan adanya TMMD yang sasaran utamanya akses tersebut, jelas-jelas akan
meningkatkan kesejahteraan seluruh profesi di salah satu dukuhnya itu.
“Warga kami di Dusun Kedung Kandri selama ini harus
menyeberang sampan/rakit jika akan ke kantor desa ataupun ke pasar dan sekolah
di wilayah Kecamatan Bantarkawung, dengan biaya seribu rupiah dan sepeda motor
Rp. 5 ribu,” ungkapnya.
Ditambahkannya, dengan jalan itu, nantinya ongkos
angkut hasil bumi akan jauh terpangkas, anak-anak Kedung Kandri dapat
bersekolah di desanya dan desa-desa lainnya di wilayah Kecamatan Bumiayu.
Untuk itulah selaku
pimpinan 8.448 jiwa dari 2.664 KK di Desa Kalinusu, dirinya mengucapkan terima
kasih kepada Pemkab dan TNI, yang menjawab harapan 100 KK Kedung Kandri. (Aan/Red)