Dewasa Ini,Ada 10 Kasus Kekerasan Terhadap Perempuan Dan Anak Terjadi Di Payakumbuh

Realitakini.com-Padang 
Maraknya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak dewasa ini menjadi perhatian berbagai pihak. kepala dinas dp3ap2kb didampingi sekretaris elvi joni mengatakan senin (21/9), kita patut bersyukur dan terimakasih kepada DPPPA provinsi Sumatera Barat atas terselenggaranya kegiatan ini. Melalui kegiatan ini kita harapkan meningkatnya kompetensi dan wawasan peserta dalam penanganan kasus kekerasan di kota Payakumbuh, ujar Elvi Joni dalam sambutan Walikota.

“Sudah ada beberapa kasus kekerasan perempuan dan anak yang ditangani P2TP2A kota Payakumbuh, tahun 2018 ada 65 kasus, tahun lalu 37 kasus dan untuk tahun 2019 ini ada 10 kasus. Walaupun angka kasus cenderung menurun, namun peningkatan kompetensi dan penanganan terhadap kasus kekerasan perempuan dan anak ini mesti kita tingkatkan. Sehingga ke depannya Payakumbuh bebas kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak," harap Elvi Joni.

Sebelumnya, Kepala Dinas pemberdayaan perempuan perlindungan anak (DPPPA) Sumatera Barat,  Drs.Besri Rahmad MM dalam sambutannya, menjelaskan,“ kegiatan yang kali digelar ini dilaksanakan ke seluruh kab/kota se-sumatera Barat. Sampai saat ini sudah 16 kab/kota yang kami kunjungi,"sebutnya.

“Melalui kegiatan ini diharapkan adanya peningkatan kompetensi dari pengurus P2TP2A se-Sumbar sehingga dengn peningkatan Sumber daya manusia tersebut juga diikuti dengan peningkatan pelayanan dan pendampingan korban tindak kekerasan perempuan dan anak," harapnya. (w/hms.s)


Post a Comment

Previous Post Next Post

Labels