Sidang Paripurna DPRD Kab. Blitar : Bupati Rijanto Siap Laksanakan Rekomendasi 5 Fraksi

Realitakini.com-Blitar
Lima fraksi DPRD kabupaten Blitar menyetujui RAPBD Perubahan tahun anggaran 2020 . Hal ini diputuskn dalam sidang lanjutan,setelah mendengar tanggapan Bupati Blitar atas pandang fraksi-fraksi malam ini yang juga dilaksana kan secara virtual, berakhir pukul 21.00 WIB Rabu 19/08/2020.

Bupati Rijanto dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada fraksi  fraksi telah menyampaikan pandangan terhadap Nota Keuangan Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2020. Pelaksanaan catatan catatan yang diberikan oleh semua fraksi merupakan langkah konkrit dalam rangka penerapan  mengelola keuangan daerah, dan semua permasalahan, saran dan usul yang memerlukan penjelasan dalam melaksanak an belanja modal, belanja barang dan jasa dengan program padat karya tunai dengan sistem sederhana tidak  berbelit-belit melalui penunjukan langsung akan kami perhatikan dan dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku hal ini juga menjawab pandangan umum nasional mempercepat penanganan covid 19 bekerjasama dengan Polri-TNI dalam penerapan protokol kesehatan di masyarakat dan jaring pengaman sosial. .

Dalam wawancara seusai sidang paripurna bupati Rijanto menyampaikan bahwa, "beliau berterimakasih kepada semua fraksi yang menyetujui anggaran perubahan dalam RAPBD P TA 2020 dan segera rekomendasi dari 5 fraksi mengenai penyerapan anggaran untuk masing-masing OPD tepat waktu agar tidak terjadi Silpa anggaran. Kami juga melakukan rasionalisasi  belanja barang jasa dan belanja modal sebesar 50% agar pembangunan dan percepatan penangan covid-19 dapat langsung dirasakan oleh masyarakat akan kami perhatikan ,tutupnya.

Ketua DPRD Suwito Saren yang ikut mendampingi Bupati juga menyampaikan. "Jawaban dari bupati tentang pandangan umum dari fraksi-fraksi yang secara garis besar memberikan catatan meminta pemerintah daerah kabupaten Blitar supaya penanganan covid-19 lebih di intensifkan dan penggunaan anggaran tak terduganya lebih transparan serta program pembangunan dihitung dengan cermat agar SILPA nya tidak besar".  tandasnya.(edy)

Post a Comment

Previous Post Next Post