Mbah Jono Bersihkan Rambut Bekas Potongan


Realitakini.com - Tulungagung.
Melihat kondisi Mushola sudah selesai dikerjakan 100 persen, maka tinggallah lingkungan mushola harus dibersihkan agar terlihat rapi dan lebih cantik bila dipandang.  

Pagi itu beberapa satgas TMMD bersama dengan beberapa warga membersihkan lingkungan mushola agar nampak rapi.

Mbah Jono yang rumahnya dekat dengan mushola begitu bersemangat untuk selalu membantu apa yang dikerjakan oleh satgas TMMD. Ketika bersih – bersih itu satgas mengingatkan mbah Jono kalau rambutnya sudah panjang, spontan mbah jono bilang, “Sampeyan potong to mas.”

Melihat reaksi mbah Jono yang begitu serius, Praka Sodik tidak pikir panjang lalu menjawab, “Nggih mbah mangke kulo potong, Sekedhap malih (Ya Mbah, Nanti saya cukur, sebentar lagi -Red) begitulah percakapan awal ketika Praka sodik hari itu mencukur rambut mbah jono dan rekan – rekan yang lain.

“Disini kalau mau potong rambut tempatnya agak jauh, jadi harus perlu waktu untuk ketempat tukang cukur, mbah Jono sudah tua kalau tidak diantar juga tidak mungkin sampai kesana, maka ketika diingatkan rambutnya sudah panjang terus mau dipotong dengan rela dan iklas saya menawarkan diri,” kata Sodik, Selasa (28/7/20).

Setelah beberapa waktu mbah Jono kemudian diajak ketempat yang nyaman duduk dikursi.

“Saya potong sesuai permintaannya,” katanya.

 Setelah banyak ngobrol mbah Jono juga memberikan banyak cerita tentang Desa Ngepoh Kecamatan Tanggunggunung Kabupaten Tulungagung. Salah satunya menceritakan kalau desa Ngepoh sejak berdiri Hingga sekarang Sudah berganti 8 kepala desa, begitulah salah satu cerita mbah Jono pada Praka Sodik. (*)

Post a Comment

Previous Post Next Post