Realitakini.com - Pasaman Barat.
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pasaman Barat (Pasbar), Yonisal menjawab pertanyaan masyarakat tentang lambatnya pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Kabupaten.
"lambatnya pencairan BLT Kabupaten tersebut, karena sampai saat ini pihaknya masih menunggu evaluasi dan asistensi dari inspektorat." Kata Yonisal Kepada wartawan diruang kerjanya, Kamis (9/7/2020).
Dimana BLT tersebut yang di ambil dari alokasi dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pasaman Barat pada tahun 2020.
Yonisal juga mengatakan, semua data penerima BLT sudah kami serahkan ke Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pasbar dan sedang menunggu evaluasi dan asistensi dari Inspektorat, kemudian Inspektorat melaporkan kembali data tersebut ke BPKAD, setelah itu baru dirapatkan untuk memilih Bank untuk penyalurannya.
"Untuk Bank masih dalam pertimbangan antara Bank BRI atau Nagari menurut kesanggupan mereka nantinya dan itu akan diputuskan di dalam rapat nanti," terang Yonisal.
Yonisal juga menyampaian, untuk tahapan pembagian BLT Kabupaten ini, nantinya akan dibagi dalam dua tahap pembagian, yaitu pada tahap pertama sebanyak dua bulan Rp. 1.200.000 dan tahap kedua untuk satu bulan Rp. 600.000 disesuaikan hasil rapat nantinya.
Ia berharap, agar Inspektorat segera menyelesaikan evaluasi dan asistensi data, serta segera mendapatkan rekomendasi dari BPKAD sehingga BLT Kabupaten tersebut bisa langsung dibagikan kepada masyarakat.
"Kepada masyarakat mohon bersabar dulu, setelah semua proses regulasi selesai, maka BLT ini akan langsung dibagikan," sebutnya. (Izal)
Tags:
Pasaman Barat