Realitakini.com - Tulungagung.
Pra TMMD 108 yang dikerjakan di Kabupaten Tulungagung merupakan harapan baru bagi warga desa Ngepoh Kecamatan Tulungagung, dimana dalam pelaksanaan tersebut bertujuan untuk memeratakan pembangunan karena selama ini warga desa tersebut memang membutuhkan pemerataan. Tentu saja pelaksanaan tersebut sesuai dengan sila ke 5 dalam Pancasila yang berbunyi “Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.”
Suara gemuruh mesin mulai nampak terdengar di desa Ngepoh Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung. Mereka mulai membunyikan alat-alat berat bertanda pengerjaan pra TMMD di wilayah Kodim 0807/Tulungagung sudah mulai dikerjakan.
Molen, yang merupakan salah satu alat penggilingan pembuat adonan bangunan sudah mulai dibunyikan, bertanda para TNI dan warga telah siap untuk mewujudkan impian mereka dalam mewujudkan desanya yang lebih maju seperti dengan desa lainnya yang sudah maju.
Dengan semangat gotong royong dan bahu membahu inilah yang menjadi ciri khas dari pelaksanaan TMMD di Kabupaten Tulungagung. Pasalnya dengan bergotong royong dan saling bahu membahu, pekerjaan akan cepat selesai.
“Kita memang sengaja memakai alat berat dan juga mesin molen ini untuk meringankan pekerjaan TMMD ini agar sesegera mungkin dapat melaksanakan pekerjaan lainnya karena dalam pelaksanaan TMMD ini tidak hanya mengerjakan satu titik pekerjaan tapi banyak titik,” kata Dandim 0807/Tulungagung, Wildan Bahtiar, Jumat (26/6/20) melalui selularnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa dalam pelaksanaan TMMD 108 ini, sebagai orang nomer satu di Kodim 0807/Tulungagung akan terus memantau dan juga turun ke lapangan untuk memastikan semua pengerjaan TMMD yang ada di wilayahnya.(*)
Tags:
Jatim