Jumadi anggota DPRD Kota Padang khawatir akan terjadi gelombang kedua korban covid 19 jika era New Normal ini kalau tidak diawasi dengan ketat oleh pemko dan satuan tugas.Ke khawatian ini disampaikan Anggota DPRD Padang Jumadi ,Sabtu (20/6) sehubungan dengan kondisi yang terjadi saat ini dalam beberapa hari belakangan.
“Saya menyaksikan sendiri, dan ketika ditegur mereka hanya senyum dan bahakan ada yang berkata,Dima tibo se lah Pak,karano ajal tu urusan Tuhan,jawab mereka,kata Jumadi sangat kecewa sekaliSangat mengecewakan sekali, sejak hari Kamis,Jum’at semua seperti sudah seenaknya saja keluar rumah tanpa masker.Apalagi untuk menjaga jarak.
Ia meminta Pemko dan Satuan Tugas penanganan Covid 19 di kota ini harus tegas dalam mengawasi warga yang tidak pakai masker,tidak menjaga jarak. Mana sosialisasi protokol kesehatan covid 19 yang digadang-gadang akan dijalankan.Yang terlihat dan terdengar itu hanya mobil polisi yang melakukan himbauan untuk selalu menjalankan protokol kesehatan Covid 19.”Saya minta pemko hendaknya dengan mobil keliling dan satpol PP serta BPBD untuk terus menyuarakan lewat mobil keliling untuk selalu menjaga jarak dan pakai masker serta gerakan cuci tangan sehabius dari aktifitras dsiluar rumah.
“Kalau di Pasar Raya saya dengar sendiri,ada petugas yang setiap saat menyuarakan lewat Toa pengeras suara untuk selalu memekai masker dan menjaga jarak. Nah hendaknya ditempat-tempat keramaian lain ini juga dilakukan.Apalagi saat ini masih banyak sekoilah yang melakukan aktifits penerimaan siswa baru disekolah.Petugas kita hrus ditempat disekolah-sekolah yang melakukan aktifitas seperti ini.Termasuk di pasar-pasar tradisionla di kota Padang,
“Pengawasan ini hendaknya memang dalam bentuk aksi pengawasan,bukan hanya slogan dan teriak-teriak di media massa saja bahwa pengawasan dilakukan setiap daat. Terbukti sekarang orang dengan seenaknya tanpa masker dalam ber aktifitas.Termasuk kewaspadaan dalam Angkot yang membawa penumpang,kata Jumadi (w/u/j)
Tags:
DPRD Padang