Secara umum, harga kebutuhan pokok, H-5 jelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H, relatif stabil di Kota
Padang Panjang. Ketersediaannya pun mencukupi.
" Kita sudah beberapa kali ke pasar memantau, secara umum harga kebutuhan pokok H-5 lebaran relatif stabil. Ketersediaan yang kita pantau juga mencukupi," ungkap Walikota Padang Panjang melalui Kadis Perdagangan Koperasi UKM, Arpan, Selasa, (19/5)
Harga kebutuhan pokok yang relatif stabil yaitu, beras, gula pasir, minyak goreng,tepung terigu, daging, dan telur. Meskipun begitu, kenaikan terjadi pada komoditi cabe dan bawang merah.
" Yang mengalami kenaikan yaitu pada komoditi cabe merah, dan bawang merah. Cabe merah mengalami kenaikan 20 persen dari Rp.20.000 menjadi Rp. 24.000,-, sementara, bawang merah dari Rp. 56.000,- mencapai,
Rp.57.250 atau mengalami kenaikan 2 persen," Ungkapnya
Menurut, Arpan, kenaikan harga cabe merah dan bawang merah terjadi secara spontan tegantung permintaan dan pasokan. Khusus cabe, perubahan harga bisa terjadi hingga tiga kali dalam satu hari.
" Kami berharap harga kebutuhan pokok berlaku secara umum dan tidak terjadi kenaikan. Ada komitmen dari distributor, berjanji melakukan pemantauan stok masing masing agen," ujarnya.
Disamping itu, Dinas Perdakop UKM, melakukan pemantauan terhadap barang kebutuhan penting lainnya seperti gas dari distributor hingga ke pengecer. " Harga di tingkat pengecer rata-rata 20 ribu sampai 21 ribu, khusus gas di Kota Padang Panjang ada 2 agen dan 16 pangkalan," katanya.
Kepada pedagang, Arpan menghimbau tidak melakukan tindakan spekulatif. " Jangan sampai ada penimbunan barang, terutama pada masa Covid -19 ini, jangan mengambil kesempatan dalam kesempitan, apabila itu terjadi kita akan melakukan tindakan, kita tidak akan segan segan, " pungkasnya. (Abe)
Tags:
Padang Panjang