Realitakini.com-Padangpanjang
Guna mengembangkan masyarakat yang gemar membaca,berbagai pojok baca hadir ditengah-tengah masyarakat.
Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Padang Panjang berupaya merangkul masyarakat yang mau bersukarela meluangkan waktu untuk bergabung dengan kegiatan-kegiatan yang hadir di pojok baca.
Salah satunya kolaborasi dari DPK bersama Lurah Koto Panjang Ketua LPM, Ketua RT 03, Sekretaris serta tokoh masyarakat untuk merancang Pembangunan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di Pojok Baca Sahabat Bukit Tui yang terletak di Kelurahan Koto Panjang, Selasa (7/1).
Pembangunan ini dibantu oleh Bank Nagari dan Swadaya Masyarakat Kelurahan Koto Panjang RT 03 .
"Kami berharap setelah pembangunan ini, penggerak pojok baca ini mampu merubah perilaku masyarakat dan anak-anak yang kurang gemar dalam membaca sehingga perlu pendekatan yang lebih demi mendapatkan hati mereka," ujar Kepala DPK Alvi Sena, ST, MT.
Minat baca di zaman saat ini akan menjadi tantangan bagi penggerak pojok baca dikarenakan pada saat ini masyarakat dan anak-anak lebih sibuk dengan gadget, sehingga besar kemungkinan akan sulit untuk menumbuhkan minat baca. (Release Kominfo/ci)
Guna mengembangkan masyarakat yang gemar membaca,berbagai pojok baca hadir ditengah-tengah masyarakat.
Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Padang Panjang berupaya merangkul masyarakat yang mau bersukarela meluangkan waktu untuk bergabung dengan kegiatan-kegiatan yang hadir di pojok baca.
Salah satunya kolaborasi dari DPK bersama Lurah Koto Panjang Ketua LPM, Ketua RT 03, Sekretaris serta tokoh masyarakat untuk merancang Pembangunan Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial di Pojok Baca Sahabat Bukit Tui yang terletak di Kelurahan Koto Panjang, Selasa (7/1).
Pembangunan ini dibantu oleh Bank Nagari dan Swadaya Masyarakat Kelurahan Koto Panjang RT 03 .
"Kami berharap setelah pembangunan ini, penggerak pojok baca ini mampu merubah perilaku masyarakat dan anak-anak yang kurang gemar dalam membaca sehingga perlu pendekatan yang lebih demi mendapatkan hati mereka," ujar Kepala DPK Alvi Sena, ST, MT.
Minat baca di zaman saat ini akan menjadi tantangan bagi penggerak pojok baca dikarenakan pada saat ini masyarakat dan anak-anak lebih sibuk dengan gadget, sehingga besar kemungkinan akan sulit untuk menumbuhkan minat baca. (Release Kominfo/ci)
Tags:
Padang Panjang