Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan menggelar Rapat sosialisasi insentif guru TPQ, MDTA, dan Garim Madjid untuk 6 bulan kedepan, dari Juli hingga Desember 2019, kegiatan ini digelar di Aula SKB Kota Payakumbuh, Senin (26/8).
Dalam rapat yang dihadiri 453 orang guru TPA dan Garim Masjid itu dibahas bantuan yang diberikan oleh Pemko Payakumbuh hendaknya dimanfaatkan dengan baik dan dibagi sesuai kesepakatan bersama di lembaga TPA, karena belum semua guru TPA dan Garim Masjid terakomodir oleh dana insentif yang besarannya 350.000 hingga 450.000 tersebut.
"Adanya dana insentif itu agar lebih meningkatkan disiplin, terutama kehadiran, Jangan sampai anak hadir guru tak datang, kegiatan ini merupakan bagian dari lanjutan usai penyerahan dana insentif beberapa waktu lalu di Balai Kota," terang Kabid Paud dan PNFI, Irwanto, S.Pd didampingi Kasi PNFI Drs. Asmar Efendi.
Disebutkan juga untuk tahun 2020 mendatang, Pemko Payakumbuh akan memberikan dana insentif bagi guru yang mengajarkan Tahfiz.
"Kita mengalokasikan untuk sebanyak 40 orang guru dengan syarat dan indikator tertentu," kata Iswanto.
Dalam rapat itu juga ditekankan bagi Pengurus Lembaga Didikan Subuh (LDS) dan tim monitoring di Payakumbuh agar lebih meningkatkan perannya sebagai tim monitor di lapangan. (Humas)