.Realitakini.com-Pasbar
Manajemen PT. Pasaman Marama Sejahtera (PMS) angkat bicara terkait keluhan dari masyarakat dengan keruhnya air sungai di batang sontang, kecamatan sungai aur, kabupaten Pasaman Barat (Pasbar).
Menurut Ir.Frenzy Marwan selaku pimpinan PMS menyebutkan "aliran batang sontang bukan disebabkan oleh replanting parusahaan namun oleh pekerjaan pembukaan jalan kebun pribadi salah seorang masyarakat di bukit Sipogu, Jorong Simpang Gadang, Kecamatan Sungai Aur.
"Kami melakukan reflanting di afdeling P dan N yang berjarak sekitar 5 sampai 6 kilometer dari lokasi pembukaan jalan kebun pribadi masyarakat tersebut. "Penanam ulang kembali di afdeling P dan afdeling N karena dulunya tanaman yang lama rapat-rapat dan tidak ada terasan hingga tanaman tak produktif, susah dikelola dan sulit untuk dipanen.
Orang tak bisa panen karena buah yang dipanen langsung jatuh ke jurang sungai hingga merugikan secara ekonomis," ujarnya ketika dikonfirmasi, sabtu (20/7) siang. Ia menambahkan, bahwa PMS telah melakukan program replanting sejak januari 2019 dan sudah dilaporkan ke Dinas Perkebunan Kabupaten Pasaman Barat sesuai aturan dan sudah sesuai dengan prinsip ISPO yaitu dengan meninggalkan daerah sepadan sungai.
Ditempat terpisah, Humas PT.PMS H.Haris menyampaikan bahwa pekerjaan pembukaan jalan ini baru berjalan sekitar 2 minggu sementara replanting PT sudah dimulai sejak januari 2019. "Sebelumnya tidak ada pencemaran dikarenakan sepadan sungai lokasi replanting tidak diganggu dan masih ditumbuhi pepohonan.
Kemudian aliran sungai yang dilewati lokasi replanting merupakan anak air bukan sungai besar batang sontang dan kondisi sungai dihulu pekerjaan jalan kebun itu, bersih tidak ada pencemaran," tandasnya. (Rio)
Tags:
Pasaman Barat