Kajari Tanah Datar Musnahkan Barang Bukti Narkoba Dan Barang Bukti Kriminal Lainnya.


Realitakini.com Batusangkar 
Kepala Kejaksaan Negeri Tanah Datar Mhd. Fatria, SH MH mengadakan giat Pemusnahan Barang Bukti Narkotika dan Barang Bukti lainnya yang telah mempunyai kekuatan Hukum Tetap Tahun 2019 di Kantor Kejaksaan Negeri Tanah Datar hari rabu tanggal 19/06/2019.

Hadir dalam Acara itu Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi, Ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra, Kapolres Tanah Datar AKBP H. Bayuaji Yudha Prajas SH, Dandim 03/07
di wakili Pasi Intel, Kapolres Padang Panjang AKBP Cepi Noval S.I.K, Ketua PN Tanah Datar Tiwik SH MHum, Ketua PA Batusangkar, OPD, Camat, Wali Nagari, Siswa dan tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Kepalah Kejaksaan Negeri Tanah Datar Mhd. Fatria, SH MH mengatakan dari januari tahun 2018 sampai hari ini juni 2019 kejari Tanah Datar telah menangani lebih kurang seratus perkara narkoba, sembilan puluh dari Polres Tanah Datar, lima dari Polda Sumbar dan lima dari BNN.

"Kita akan mengambil tindakan reperesif bersama Polda Sumbar, Polres Tanah Datar dan BNN Propinsi dalam upaya melakukan pencegahan peredaran narkoba. Ada peningkatan perkara tapi barang bukti  turun "Katanya.

Beliau juga memberikan keterangan dari semuah barang bukti yang akan di musnakan Narkoba jenis sabu sebanyak 84 gram, Narkoba jenis ganja 1 kg, barang bukti lain dan Ijazah palsu.

Sementara itu ketua DPRD Tanah Datar Anton Yondra mengatakan  viralnya Tanah Datar sebagai tempat peredaran narkoba dengan banyak nya kasus perkara Anton Yondra mengatakan bukan bertambah banyak tapi dalam penindakan terhadap pelaku dan pengguna oleh polisi telah di lakukan sampai ke pelosok daerah yang sebelumnya tidak tersentuh, Untuk itu Anton Yondra memberikan Apresiasi kepada aparat penegak hukum dan kepolisian dalam menindak pelaku pengguna dan pengedar narkoba.

Bupati Tanah Datar Irdinsyah Tarmizi juga memberikan Apresiasi kepada aparat penegak hukum dan ikut mendukung aparat penegak hukum dalam rangka menindak pelaku pengguna dan pengedar narkoba di Tanah Datar. Untuk Pemerintah juga telah mendirikan Rumah Tahfiz subuh berjamaah tujuannya dengan kegiatan positive akan membuat anak terhindar dari pengaruh Narkoba dan lain di masa pendidikannya.

"Tidak ada ruang dan tempat bagi pelaku pengguna dan pengedar narkoba, dan saya sangat mendukung program Duta Anti Narkoba yang di bentuk oleh Kajari Untuk sekolah dalam upaya mencegah peredaran narkoba di lingkungan siswa, dan kepada masyarakat di harapkan ikut berperan aktive untuk mencegah narkoba dan membantu aparat dalam menindak pelaku pengguna dan pengedar narkoba dan juga penyakit masyarakat lainnya "Kata Bupati Irdinansyah Tarmizi.(M)

Post a Comment

Previous Post Next Post