Realitakini.com-Pasaman
Kesbangpol Sumbar yang mewakili Gubernur Sumbar hadiri sidang Paripurna Istimewa yang di gelar DPRD Pasaman menggelar di Gedung DPRD Pasaman, pada Senin 8 Oktober 2018 rapat paripurna tersebut dalam rangka memperingati Hari jadi kabupaten Pasaman yang ke 73 Tahun
Rapat tersebut di hadri seluruh anggota DPD Kabupaten pasaman ,hadir juga Bupati Pasaman Yusuf Lubis, Wakil Bupati Pasaman Atos Pratama, Sekretaris Daerah M. Saleh, kepala anggota Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pasaman, , para Wali Nagari, Tokoh Agama, Tokoh Adat, dan Tokoh Masyarakat.
Dalam sambutanya ,Ketua DPRD Pasaman Yasri mengatakan, “Hari ini, merupakan hari yang sangat istimewa bagi masyarakat kabupaten Pasaman, oleh karena itu saya mengajak kita semua untuk bersyukur kehadirat Allah SWT, serta menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pendiri dan pejuang yang mewujudkan dan berperan aktif pada kabupaten Pasaman sampai saat ini.
Selama 73 tahun usia kabupaten Pasaman banyak sudah pengalaman yang kita lalui,berbagai situasi yang kita hadapi, Alhamdulillah, mampu kita jalani dan dilaksanakan dengan baik. Dari 73 tahun yang lalu, kabupaten Pasaman menapaki sejarah yang cukup panjang
Melalui peringatan hari ulang tahun kabupaten Pasaman yang ke 73 ini, kami mengajak kita semua, mari kita jadikan moment untuk menggugah kesadaran kita semua sekaligus untuk berintrospeksi serta merenung tentang apa yang telah kita perbuat untuk kabupaten Pasaman.
Oleh karena itu saya menyampaikan rasa hormat dan terima kasih kepada para tokoh pejuang kabupaten Pasaman dan kepada para mantan bupati dan wakil Bupati Pasaman serta mantan pimpinan dan Anggota Dewan yang telah memberikan kontribusi melalui kiprah dan karya dalam membangun kabupaten Pasaman tercinta.
Lebih lamjut ia juga menambahkan ,”sebagai kabupaten yang heterogen dari sisi sosial budaya, kita patut berbangga dan berbahagia, karena dalam kurun waktu 73 tahun, kita mampu membangun dan mengembangkan rasa persatuan dan kesatuan yang kuat, sehingga keanekaragaman suku, bahasa dan budaya serta adat istiadat yang ada di kabupaten Pasaman yang terekat kuat dalam menjaga keutuhan dan persatuan menjadi sebuah potensi yang dapat didayagunakan secara optimal, sekaligus sebagai modal dasar kita membangun daerah kita, sesuai dengan Visi kabupaten Pasaman “Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Pasaman yang Sejahtera, Agamis dan Berbudaya.”
Kami juga menyadari kemajuan suatu daerah tidak hanya diukur dari aspek penyelenggaraan pemerintahan saja, melainkan juga diukur dari tingkat kemajuan dan kemakmuran masyarakatnya katanya.(Mr/a)
Tags:
pasaman