Realitakini.Com-Padang
Mulai tahun 2020
hingga 2045, Indonesia diberi berkah oleh Allah SWT. Indonesia meraih
"Bonus Demografi". Di mana, 60 persen lebih jumlah penduduk di
Indonesia didominasi oleh usia produktif. Warga Indonesia usia produktif itu
akan menggerakkan bangsa. Penuh vitalitas. Dan akan menunjukkan kemampuan dan
kehebatan Indonesia di depan bangsa lain.
Agar calon pemimpin bangsa yang hadir di masa itu
mampu berbicara lantang di depan bangsa lain, Walikota Padang H. Mahyeldi
Ansharullah Dt Marajo mengimbau seluruh warga untuk membekali anak muda saat
ini dengan hal positif. "Jangan nanti sampai terjadi generasi lemah, kalau
hadir generasi itu nantinya akan bisa memancung diri sendiri, menghancurkan
bangsa dan umat," ujarnya saat menjadi khatib shalat Jumat di salah satu
masjid di Padang, Jumat (12/5).
Walikota Padang memberi resep bagi orangtua yang
ada saat ini agar anaknya kelak mampu menjadi penggerak bangsa. Tiga
"pil" manjur pun disampaikan saat di depan jamaah shalat jumat. "Ada
tiga hal di dalam ayat Alquran untuk membekali generasi muda agar tidak menjadi
generasi yang lemah," tutur Mahyeldi."Pil" pertama yakni
memberikan perhatian serius dan sungguh-sungguh dengan keimanan. Dengan
keimanan yang mendalam, generasi muda akan memiliki kepercayaan diri.
"Buktinya dulu sewaktu zaman penjajahan,
berkat keimanan dan idealisme, bangsa Indonesia mampu mengusir penjajah,"
kata walikota. "Sekarang merupakan kesempatan emas untuk menanamkan
keimanan, jangan jauhkan mereka dengan Tuhan," tambah Mahyeldi.Kemudian
walikota menyebut, agar generasi muda Indonesia dapat diperhitungkan di masa
datang, perlu support dan bimbingan yang baik. Memberikan panggung dan tuntunan
ke jalan yang baik. "Berikan informasi yang baik-baik, kalimat yang
baik-baik kepada mereka. Kita kurang baik karena banyak mendengar yang kurang
baik," ungkap Mahyeldi.
Selain itu, Walikota Padang menyebut, hal paling
mendasar agar generasi muda menjadi generasi yang hebat yakni menyatukan hati
mereka. Jika, bersatupadu, tidak akan ada yang dapat memecah-belah. "Kita
juga harus mengalokasikan anggaran yang baik untuk potensi mereka nanti,"
pungkas walikota.(Charlie / Zal /wt*)
Tags:
Padang