Realitakini.Com-Padang
Laporan Hasil Pemeriksaan
(LHP) BPK-RI atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kota Padang tahun
2016. Kota padang lagi lagi pemerintah
kota padang mendapat 0pini wajar tampa pengecualian (WTP) WTP tersebut sudah yang keempat kalinya diraih Kota Padang
dan sudah tiga kali berturut-turut. LHP) BPK-RI atas Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2016, Kota Padang kembali meraih Opini Wajar
Tanpa Pengecualian (WTP). Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah menerima
LHP tersebut di kantor BPK-RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat di Jalan
Khatib Sulaiman Kota Padang, Jumat (26/5).
BPK RI Perwakilan Provinsi Sumatera Barat telah melakukan pemeriksaan
terhadap laporan keuangan TA 2016, meliputi neraca, laporan realisasi anggaran,
laporan operasional, laporan arus kas, laporan perubahan ekuitas, dan catatan
atas laporan keuangan pemerintah daerah.
Pada kesempatan yang sama, BPK RI
Perwakilan Sumatera Barat juga menyerahkan LHP kepada Wali Kota Payakumbuh,
Bupati Padang Pariaman, Bupati Dharmasraya dan Bupati Lima Puluh Kota
Anggota DPRD Kota Padang, Emnu Azamri sangat mengapresiasi perolehan Opini Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP) tersebut. Emnu Cuma berharap
peroleh WTP tersebut dengan cara yang
bersih. Jangan sampai di kemudian hari ada kongkalikongnya.. Hal itu karena
melihat adanya kasus KPK yang telah menangkap oknum BPK terkait dugaan suap
predikat WTP Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
(Kemendes PDTT),”.ujarnya.
“Jual beli predikat WTP di BPK disebut-sebut sudah menjadi mitos, ini harus menjadi perhatian kita,” ungkap politisi Gerindra ini Selasa (30/5). (Wt)
Tags:
Parlemen