Realitakini.com- Blitar
Peringatan HUT Gerindra ke-14 di Kabupaten Blitar sedikit tercoreng, dengan adanya kejadian dugaan pengrusakan sejumlah bendera partai yang terpasang di sepanjang jalan di wilayah Kecamatan Kanigoro.
Ini seperti yang sampaikan oleh Wakil Ketua DPC Kabupaten Blitar Wasis Kunto Atmojo, kepada awak media seusai melaporkan secara resmi kejadian tersebut, kepada Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Blitar didampingi tiga orang sebagai saksi dengan membawa sejumlah dokumen foto bendera yang diduga dirusak. Ada sebanyak 84 bendera diduga dirusak, semacam ditarik paksa yang ter pasang di sepanjang jalan Kecamatan Kanigoro yaitu di 3 Wilayah Desa Gaprang, Tlogo dan Kuningan hingga ke Kanigoro masuk dalam laporan tersebut.
"Kita berharap pihak kepolisian serius menangani kasus ini, agar menjadi pembelajaran dan efek jera bagi pelaku. Apalagi kejadian bertepatan dengan hari jadi Partai Gerindra yang ke 14 kemarin," tegas Wasis.
Wasis juga mengucapkan, terimakasih kepada petugas Kepolisian Polres Blitar yang menindaklanjuti dengan pemeriksaan dilapangan.
"Dari 84 bendera yang rusak itu, masih satu malam saja, terpasang tanggal 5 Februari kemarin, dan baru kami ketahui itu rusak dan hilang tinggal tiangnya saja, pada tanggal 6 Februari 2022 pagi. Kami berharap ini segera terungkap sehingga tidak terjadi situasi yang simpang siur," pungkas Wasis. (edy)
Tags:
Jatim